Suara.com - Bisnis laundy atau binatu serta layanan kebersihan (cleaning) dinilai masih memiliki peluang yang bagus untuk dikembangkan di dalam negeri, seiring banyaknya pembangunan sarana akomodasi, kata pengusaha.
Direktur PT Media Artha Sentosa, Teddy Halim di Jakarta, Rabu (25/3/2015) mengatakan, meningkatnya pembangunan hotel, rumah sakit, asrama, apartemen, properti komersial dan residensial mendorong peningkatan kebutuhan akan fasilitas laundry yang memadai.
"Khususnya bagi hotel dan rumah sakit, ada kriteria tertentu yang menentukan standar kesehatan, sanitasi dan mutu. Gaya hidup yang sibuk dan padat menjadi alasan utama kaum urban untuk menggunakan jasa laundry," katanya ketika menjelaskan rencana Expo Clean dan Expo Laundry 2015.
Sementara itu, lanjutnya, semakin banyak properti komersial yang bergantung pada layanan kebersihan (cleaning) profesional guna mendapatkan hasil yang maksimal dan berkualitas.
Tingginya peluang bisnis di bidang layanan binatu dan kebersihan tersebut, menurut Teddy, berdampak pada maraknya berbagai alat kebersihan dengan teknologi baru yang menawarkan kemudahan dan efisiensi memasuki pasar.
Terkait hal itu, sejumlah industri dan produsen alat-alat laundry maupun layanan kebersihan siap mengikuti pameran yang akan digelar 26 - 28 Maret 2015 di Jakarta International Expo Kemayoran dan didukung Asosiasi Perusahaan Klining Servis Indonesia (APKLINDO), Asosiasi Profesi Laundry Indonesia (APLI), Asosiasi Toilet Indonesia (ATI), Green Building Council Indonesia (GBCI). (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
Terkini
-
BRI Unggul di ICCA TBCCI Berkat Inovasi Contact Center, Konsisten Bertransformasi Penuh Inovasi
-
Ogah Tanggung Utang Whoosh dari APBN, Menkeu Purbaya Kukuh Danantara Mampu Bayar
-
Siap-siap, ESDM Bakal Cabut IUP Perusahaan Tambang Jika Tak Bayar Kewajiban Reklamasi
-
Double Diskon Superindo Hari Ini, Potongan Harga Hingga 50 Persen di Semua Kategori
-
PT Timah Copot Sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro
-
Bank Aladin Syariah Investasi di Pendidikan, Guyur Dana Beasiswa
-
Satu Direktur Bank Woori Finance Indonesia Tiba-tiba Mundur
-
LMS 2025: Infrastruktur Bendungan dan Pengadaan Pangan Jadi Dua Sisi Mata Uang Tak Terpisahkan
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Pemerintah Jamin Masyarakat 3T Raih Akses Listrik 24 Jam di 2026