Suara.com - Menteri Koordintor Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan paket kebijakan ekonomi untuk meredam pelemahan rupiah terhadap dolar AS dan menggairahkan kembali pertumbuhan ekonomi Indonesia akan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (9/9/2015) sekitar jam 16.00 Wib.
"Memang sebetulnya nanti diumumkannya tidak diumumkan semuanya. Jadi hanya sebagian saja, Presiden tidak ingin semuanya diumumkan sekaligus. Nanti kalau diumumkan semua malah nggak diperhatikan, makanya Presiden yang memutuskan sebagaian saja," kata Darmin di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (9/9/2015).
Darmin menjelaskan alasan lain keputusan Presiden mencicil pengumuman paket kebijakan ekonomi lantaran masih perlu ada perbaikan di beberapa kebijakan.
"Memang masih ada kebijakan yang belum selesai kayak deregulasi dan menurut Pak Presiden masih butuh perbaikan," katanya.
Darmin menambahkan urutan pengumuman berdasarkan prioritas yang paling mudah dan dimengerti pengusaha.
"Ada banyak sebenarnya, tapi ukurannya adalah mana yang lebih siap dulu dan dibutuhkan pelaku usaha, jadi bukan soal pentingnya. Kalau pentingnya, ada yang PP-nya belum diteken walaupun sudah siap gitu. Bukan nggak penting, penting, tapi belum siap benar," katanya.
Salah satu kebijakan yang akan dimumkan, kata Darmin, mengenai kelompok deregulasi.
"Iya deregulasi tapi tidak seluruhnya. Ada juga yang sifatnya untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
Inalum Akan Ambil Alih Tambang Bauksit Antam
-
Indonesia Pasar Kripto Terbesar Kedua di Asia Pasifik
-
Antrean Haji Semakin Panjang, Perencanaan Keuangan Sejak Belia Kian Penting
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Layanan Keuangan di Sumatera
-
Mengenal Cropty Wallet, Dompet Kripto bagi Pemula yang Antiribet dan Hadirkan Berbagai Keunggulan
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia