Suara.com -
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada Selasa (13/10/2015) pagi dibuka melemah sebesar 8,82 poin mendapat sentimen negatif dari bursa saham di kawasan Asia.
IHSG BEI dibuka melemah sebesar 8,82 poin atau 0,19 persen menjadi 4.621,88. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 2,25 poin (0,28 persen) menjadi 794,61.
"Kondisi dari bursa regional pada pagi ini yang terlihat kurang kondusif berdampak negatif ke IHSG BEI," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo di Jakarta, Selasa.
Selain itu, lanjut dia, nilai tukar rupiah yang terdepresiasi menambah sentimen negatif bagi IHSG BEI sehingga memicu aksi ambil untung oleh pelaku pasar saham di dalam negeri.
Apalagi, pelaku pasar juga sedang menunggu pengumuman kinerja emiten kuartal ketiga, kebijakan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate), dan angka neraca perdagangan bulan September.
"IHSG pada Selasa (13/10) ini diperkirakan bakal bergerak bervariasi di kisaran 4.619-4.650 poin. Jika IHSG bergerak di bawah level 4.619 poin bakal menjadi signal negatif jangka pendek IHSG," kata Satrio.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada menambahkan bahwa dorongan penguatan nilai tukar rupiah yang mulai berkurang serta bursa saham di kawasan Asia yang berada di area negatif membuat laju IHSG tertahan.
"Diharapkan ada sentimen positif baru yang dapat menopang IHSG untuk kembali bergerak di area positif. Tetap mewaspadai potensi pembalikan arah jika volume beli mulai berkurang kareana rawan aksi ambil unutng," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 46,96 poin atau 0,21 persen menjadi 22.683,97, indeks Nikkei turun 152,96 poin (0,83 persen) menjadi 18.285,71, dan indeks Straits Times melemah 16,93 poin (0,59 persen) ke posisi 3.014,12. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah