Suara.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menawarkan sejumlah solusi untuk menangani kemacetan di jalan tol seperti pada arus mudik Natal 2015.
Pelaksana tugas Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Sugihardjo yang ditemui di rumah dinas Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat "open house" di Jakarta, Minggu (3/1/2015), mengatakan solusi pertama menambah jalur dari lawan arus atau "contra flow" dari timur ke barat.
"Jadi, satu lanjur dari KM 65 sampai KM 50, dibuat satu lajur, jadi menambah kapasitas," katanya.
Kedua, lanjut dia, pengendalian area peristirahatan atau "rest area" yang juga menyumbang kemacetan.
"Buka tutup 'rest area'. Kalau KM 65 penuh, tutup dan alihkan ke KM 62, kalau penuh lagi alihkan ke KM 42," katanya.
Sugihardjo menambahkan titik kepadatan, yakni di Tol Cikampek karena pertemuan dari Tol Cipularang dan Tol Cipali.
Masalahnya, lanjut dia, masih ada transaksi di gerbang tol Cikopo, sementara untuk di Tol Cipularang sudah tidak ada.
"Jadi, idealnya, ke depan kita sudah minta pengelola tol dan BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) untuk menggunakan dua sistem yaitu 'e-ticketing' dan terintegrasi," katanya.
Dia menjelaskan sistem terintegrasi perpindahan operator jalan tol, antara PT Lintas Marga Sedaya (Cipali) dan PT Jasa Marga (Cipularang).
"Kalau terintegrasi transaksi Gerbang Tol Cikopo seharusnya bisa dihapus," kayanya.
Sugihardjo menyebutkan setiap transaksi tersebut terhitung di atas delapan detik yang dinilai lama dan menimbulkan antrean panjang.
"Saya suruh ada asisten supaya mengurus uang kembaliannya cepat," katanya.
Dia mengaku akan menyampaikan solusi tersebut kepada operator dalam surat tertulis, di samping imbauan lisan.
Untuk puncak arus balik Natal dan Tahun Baru 2016 diperkirakan pada Minggu (3/1/2015) dan masyarakat telah diimbau untuk mulai bergerak pada Sabtu (2/1/2016) sore.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kemacetan lalu lintas yang luar biasa yang terjadi di berbagai jalan tol pada Rabu-Kamis (23-24/12/2015) lalu. Akibat peristiwa tersebut, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan Djoko Sasono menyatakan mundur dari jabatannya. Selain menyatakan mundur dari jabatannya, Djoko juga menyampaikan permohonan maaf bagi masyarakat yang kemarin sempat mengalami kemacetan di jalan-jalan tol.
Dalam konferensi pers kala itu, Djoko awalnya menyampaikan penjelasan soal Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 48 Tahun 2015 tentang larangan pengoperasian kendaraan angkutan barang pada masa angkutan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016. Ia menjelaskan, larangan operasi angkutan barang pada 30 Desember 2015 hingga 3 Januari 2016 itu diberlakukan untuk menghindari terulangnya kemacetan parah yang terjadi di sebagian besar jalan tol di Jawa pada awal masa liburan yakni 23-24 Desember 2015 lalu.
(Antara)
Berita Terkait
-
Daftar Ruas Tol Diskon 20 Persen Selama Libur Panjang Nataru, Cek Tanggalnya!
-
Ini 4 Gerbang Tol Berpotensi Macet Selama Libur Nataru 2025/2026, Awas Terjebak!
-
Prediksi Puncak Arus Libur Nataru 2025/2026, Catat Jam Macetnya
-
9 Tol Baru Tarif Rp0 Selama Libur Nataru 2025, Jangan Sampai Terlewat
-
Polri Akan Terapkan Contraflow di Tol Favorit Selama Libur Nataru! Berikut Titik dan Jadwalnya
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar