Bank OCBC NISP meluncurkan produk Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Kendali. Produk ini merupakan fasilitas kredit properti yang di-bundling dengan rekening tabungan nasabah. Peluncuran produk KPR Kendali Bank OCBC NISP dilakukan oleh Veronika Susanti –Secured Loan Division Head Bank OCBC NISP pada acara Media Briefing, Senin (22/2) di OCBC NISP Tower, Jakarta.
KPR Kendali Bank OCBC NISP memiliki skema pembiayaan yang fleksibel karena 80% saldo akhir hari tabungan nasabah dapat diperhitungkan untuk meringankan bunga kredit pada hari tersebut. Semakin besar saldo tabungan, semakin ringan bunga kredit yang akan dibayarkan oleh nasabah. Semakin besar saldo tabungan juga dapat mempengaruhi berkurangnya jangka waktu KPR. Sehingga, dengan angsuran bulanan yang sama, pinjaman dapat lunas lebih cepat.
Veronika Susanti mengungkapkan KPR Kendali menawarkan kenyamanan lebih kepada nasabah dalam mewujudkan hunian idaman. "Caranya melalui solusi pembiayaan yang dapat dikendalikan sendiri oleh nasabah, sesuai dengan profil keuangannya. Peluncuran produk ini selaras dengan komitmen kami untuk menjadi bank yang inovatif di sektor consumer banking,” kata Veronika dalam pernyataan resmi, Senin (22/2/2016).
Fasilitas KPR Kendali Bank OCBC NISP dapat digunakan untuk pembiayaan pembelian rumah, apartemen, tanah, kios dan ruko/rukan. Selain itu produk ini juga dapat digunakan untuk keperluan refinancing atau kredit multiguna. Jangka waktu fasilitas kredit rumah maksimal 25 tahun, pembiayaan apartemen dan ruko/rukan maksimal 20 tahun, pembiayaan vila/ kondotel/kios 15 tahun, serta pembiayaan tanah 10 tahun. Sedangkan refinancing atau multiguna maksimal 15 tahun.
Produk ini memiliki keunggulan utama yaitu: bunga KPR yang terkendali, dimana bunga kredit harian dipengaruhi oleh saldo akhir hari tabungan. Selain itu, produk ini merupakan KPR yang memiliki jangka waktu yang terkendali, dimana pinjaman dapat dilunasi lebih cepat karena porsi pokok angsuran menjadi lebih besar. Terakhir, produk ini membuat dana tabungan nasabah terkendali, dimana dana tabungan nasabah tidak di hold artinya bebas tarik tunai di berbagai jaringan ATM serta bebas transaksi melalui mobile banking, internet banking dan SMS banking OCBC NISP.
KPR Kendali Bank OCBC NISP merupakan fasilitas yang dikembangkan untuk mendukung pertumbuhan consumer banking. Bank OCBC NISP mencapai pertumbuhan total kredit sebesar 26% hingga Rp85,9 triliun per 31 Desember 2015. KPR Kendali resmi diluncurkan pada 22 Februari 2016 untuk wilayah Jabodetabek dan secara bertahap menyusul untuk seluruh Indonesia pada Maret 2016.
Berita Terkait
-
Ratu Maxima Terkejut Ada Bank Terima Bayar KPR Lewat Sampah, Gimana Mekanismenya?
-
Rumah Subsidi Laris! Realisasi Sudah 221 Ribu Unit dari Kuota 350 Ribu Tahun Ini
-
BRI Tawarkan Bunga KPR 1,13% di Consumer Expo Bandar Lampung untuk Wujudkan Rumah Impian
-
Mimpi Punya Rumah Bisa Diwujudkan dengan Take Over KPR BRI, Angsuran Ringan - Bunga Mulai 3,30%
-
Pemutihan BI Checking Bagi KPR Rumah Subsidi, Kapan Direalisasikan?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
iRobot Perusahaan Legendaris AS Resmi Bangkrut, Siap Diakusisi China
-
Konsumsi Bensin di Nataru Diproyeksi Melonjak 3 Persen, Pasokan Cukup?
-
Hujan Ekstrem Diproyeksikan Hambat Pemulihan Listrik di Aceh
-
Bahlil Bicara Kapan Listrik di Aceh Bisa Normal Kembali
-
Pemerintah Bangun 2.500 Rumah Layak Huni untuk Korban Banjir Sumatera
-
Sudah di Meja Prabowo, Menaker Ungkap Kisi-kisi Besaran UMP 2026
-
Cofiring Hidroden di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel Gas Diuji Coba, Gimana Hasilnya?
-
Modus Fake BTS: Celah Keamanan 2G Dimanfaatkan untuk Serangan Phishing
-
Pilu di Balik Bendera Putih Warga Aceh Terdampak Bencana
-
Hanya 5 Menit! Cara Menghitung Bunga Deposito Sesuai Aturan