Suara.com - Investasi merupakan cara mengalokasikan dana untuk mendapatkan keuntungan pada waktu mendatang atau waktu tertentu. Investasi menjadi cara yang tepat untuk mengembangkan harta kekayaan agar mendapat keuntungan di masa depan.
Bentuk investasi sangat beragam dan mempunyai peningkatan nilai yang berbeda. Investasi bisa berupa reksa dana, rumah tinggal, ataupun emas. Semua bentuk investasi tersebut bisa menghasilkan keuntungan yang berbeda tergantung perubahan ekonomi atau faktor lainnya.
Saat ini, investasi berupa properti memang masih diminati masyarakat, seperti investasi rumah atau apartment. Memiliki properti bisa dimanfaatkan dari sekarang dan akan mempunyai nilai jual tinggi dalam waktu lima sampai sepuluh tahun ke depan. Namun, untuk bisa berinvestasi melalui properti juga memerlukan dana awal yang besar. Hal itu yang menjadi beberapa orang dengan ekonomi rata-rata ke bawah tidak bisa menjangkaunya.
Dari kesadaran mereka dalam merencanakan keuangan jangka panjang tidak menyurutkan masyarakat untuk tidak berinvestasi. Mereka memilih investasi melalui cara lain, seperti dana usaha atau berupa emas. Emas merupakan investasi yang bisa dijangkau dalam jumlah kecil dan memiliki risiko yang kecil. Mengingat, mengalokasikan dana bisa berisiko terjadi kebangkrutan atau kerugian yang besar. Maka, emas mempunyai peluang besar untuk mendapatkan keuntungan yang besar dengan risiko kecil.
Meskipun investasi emas cukup mudah dan murah, tetapi juga ada kerugian yang mungkin terjadi. Wajar saja jika setiap hal juga bisa berisiko kerugian, maka Anda harus bisa mencari peluang keuntungannya. Berikut ini ada keuntungan dan kerugian membeli emas untuk investasi antara lain:
Keuntungan
Bisa Menjadi Jaminan
Saat ini, adanya program cicilan emas membuat sebagian besar masyarakat tidak membuang kesempatan tersebut. Mereka mulai mencicil emas untuk menginvestasikan harta kekayaan. Selain itu, emas juga bisa menyimpan harta Anda dalam beberapa waktu ke depan, dimana emas bisa bernilai tinggi. Nilai tinggi emas itulah bisa digunakan sebagai jaminan. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan banyak orang menginvestasikan uang mereka dalam bentuk logam mulia ini.
Ketika Anda terdesak membutuhkan dana, emas bisa menjadi jaminan dalam peminjaman dana. Emas memiliki nilai jual tinggi untuk bisa memenuhi kebutuhan Anda. Dalam program cicilan emas, meskipun cicilan belum lunas, Anda sudah bisa menggadaikan emas tersebut untuk memenuhi kebutuhan Anda.
Disimpan di tempat aman
Meskipun kredit emas belum lunas, Anda tidak perlu takut emas Anda berada di mana. Pihak kreditur akan menyimpan emas Anda dalam tempat yang aman. Maka, investasi dalam bentuk emas memiliki keamanan yang bisa terjamin.
Kerugian
Adapun kerugian investasi berupa emas antara lain:
Ada Biaya Tambahan
Dalam kredit emas akan dikenai biaya tambahan untuk administrasi atau bunga bulanan. Namun, hal ini memang wajar karena Anda sudah mendapatkan kemudahan untuk bisa memiliki emas sebagai investasi masa depan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Barcelona dan BRI Kolaborasi, Bayar Cicilan di BRImo Bisa Ketemu Lamine Yamal
-
IHSG Menutup 2025 di Level Tertinggi, OJK Buka Rahasia Pasar Modal RI yang Solid
-
Catatan Akhir Tahun, Aktivitas Industri Manufaktur RI Melambat
-
Cicilan HP ShopeePayLater vs Kredivo, Mana yang Lebih Murah
-
Pemerintah Tegaskan Impor Daging Sapi untuk Industri Bukan Kosumsi Masyarakat
-
Catatan Akhir Tahun: Waspada Efek 'Involusi' China dan Banjir Barang Murah di Pasar ASEAN
-
Pencabutan Insentif Mobil Listrik Perlu Kajian Matang di Tengah Gejolak Harga Minyak
-
Viral di Medsos, Kemenkeu Bantah Purbaya Jadi Otak Penyitaan Duit Korupsi Konglomerat
-
Pemerintah Putuskan Impor Garam Industri 1,1 Juta Ton, Buat Apa?
-
Mandiri Inhealth Telah Bayarkan Klaim Rp 3,9 Triliun Hingga November 2025