Suara.com - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun lebih lanjut pada Rabu (25/5/2016), saat pasar ekuitas Amerika Serikat menunjukkan penguatan.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni turun 5,40 dolar AS atau 0,44 persen, menjadi menetap di 1.223,80 dolar AS per ounce.
Emas berada di bawah tekanan karena indeks Dow Jones Industrial Average AS naik 161 poin atau 0,91 persen pada pukul 17.45 GMT.
Karena dalam empat pekan terakhir ekuitas mencatat kerugian, logam mulia sebelumnya terdorong naik karena melemahnya ekuitas.
Para analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian, logam mulia biasanya naik karena investor mencari tempat perlindungan yang aman. Sebaliknya, ketika ekuitas Amerika Serikat membukukan keuntungan maka logam biasanya turun.
Logam mulia juga merosot akibat indeks dolar AS naik 0,18 persen menjadi 95,42 pada pukul 17.45 GMT. Indeks itu mengukur dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama.
Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.
Emas tetap di bawah tekanan lebih lanjut ketika Departemen Perdagangan Amerika Serikat merilis laporan perdagangan barang internasional pada Rabu, yang menunjukkan ekspor meningkat 1,8 persen selama April dan impor meningkat 2,3 persen.
Namun para analis mencatat bahwa neraca perdagangan meningkat menjadi negatif 57,5 miliar dolar AS selama April, dibandingkan dengan angka direvisi defisit 55,6 miliar dolar AS.
Para pedagang juga menunggu laporan pesanan barang-barang tahan lama dan klaim pengangguran mingguan pada Kamis, serta laporan produk domestik bruto Amerika Serikat pada Jumat.
Perak untuk pengiriman Juli bertambah 0,70 sen, atau 0,04 persen, menjadi ditutup pada 16,261 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli berakhir 9,40 dolar AS atau 0,94 persen lebih rendah menjadi 994,80 dolar AS per ounce, demikian seperti diwartakan kantor berita Xinhua. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia
-
Strategi Bibit Jaga Investor Pasar Modal Terhindar dari Investasi Bodong
-
ESDM Ungkap Alasan Sumber Listrik RI Mayoritas dari Batu Bara
-
Program Loyalitas Kolaborasi Citilink dan BCA: Reward BCA Kini Bisa Dikonversi Jadi LinkMiles
-
IHSG Berbalik Loyo di Perdagangan Kamis Sore, Simak Saham-saham yang Cuan
-
COO Danantara Tampik Indofarma Bukan PHK Karyawan, Tapi Restrukturisasi
-
COO Danantara Yakin Garuda Indonesia Bisa Kembali Untung di Kuartal III-2026
-
Panik Uang di ATM Mendadak Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini