Suara.com - Membeli properti khususnya apartemen memang tidak semudah yang dibayangkan, banyak faktor yang harus diperhatikan, salah satunya adalah urusan lokasi. Nah, bagi Anda yang saat ini berencana untuk membeli apartemen, atau berencana berinvestasi apartemen di negara lain, portal properti global Lamudi membahas enam kota terbaik untuk membeli apartemen.
1. Jakarta
Jakarta menjadi salah satu kota metropolitan terbesar di dunia karena telah menerima banyak perhatian positif dalam tiga tahun terakhir dan kini dianggap sebagai kota teknologi. Calon pembeli bisa mendapatkan satu unit apartemen di tengah kota dengan harga tanah sekitar Rp 27 juta per meter persegi. Di kota ini juga terdapat berbagai tempat hiburan yang dapat memanjakan Anda untuk berlibur. Selain itu, pembangunan juga sedang gencar-gencarnya di sini sehingga Anda bisa mendapatkan apartemen baru dengan relatif mudah.
2. Dubai
Meskipun apartemen yang berada di tengah-tengah kota Dubai harganya menyentuh 4,791 dolar AS per meter persegi, tapi jangan khawatir karena standar gaji di sini jauh lebih tinggi. Dengan adanya bangunan tertinggi di dunia Burj Khalifa dan sejumlah pusat perbelanjaan, Anda tidak perlu khawatir akan kekurangan hiburan. Di bidang pendidikan, Anda juga tak perlu khawatir karena banyak sekolah internasional dengan Bahasa Inggris sebagai pengantar untuk para ekspatriat.
3. Mexico City
Harga apartemen di tengah Mexico City sangat murah, yaitu hanya sekitar 1,686 dolar AS per meter perseginya. Tidak seperti negara lain, pasar properti di Meksiko tidak didorong oleh spekulan. Sehingga terdapat banyak pengembang dan pasar menjadi sangat kompetitif di sini. Lebih dari itu, banyak sekali apartemen baru yang sedang dibangun di sini sehingga harga unit apartemen saling bersaing menjadi yang termurah. Suku bunga juga relatif rendah, karena adanya subsidi dari pemerintah.
4. Yangon
Yangon merupakan kota terbesar di Myanmar, dewasa ini mengalami perkembangan yang sangat cepat. Para pecinta alam akan menyukai pemandangan danau, taman, dan pohon-pohon tropis di sana. Inilah mengapa Yangon dijuluki sebagai ‘The Garden City of the East’. Untuk mendapatkan apartemen di tengah kota, Anda hanya perlu membayar $3,200 per meter perseginya.
5. Manila
Harga apartemen di Manila sangatlah murah, rata-ratanya adalah 1,745 dolar AS per meter persegi. Selain murah, ibu kota Filipina tersbut juga memiliki beragam tempat wisata benteng-benteng kuno Spanyol hingga wisata kuliner.
6. Lahore
Hanya dengan 1,054 dolar AS per meter perseginya, Anda sudah bisa mendapatkan unit apartemen di tengah kota Lahore. Ditambah dengan kuliner lokal yang kaya dan bangunan bersejarah, kota Lahore sangat cocok untuk mereka yang gemar berwisata kuliner dan cinta sejarah. Kota ini juga memiliki banyak taman, contohnya seperti Shalimar Bagh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi