Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan mengupayakan pencapaian target penerimaan pajak sebesar Rp1.320 triliun agar pelaksanaan belanja pemerintah dalam APBN tidak terganggu.
"Kita tetap fokus untuk mencapai minimal Rp1.320 triliun yang sudah dipresentasikan untuk target penerimaan pajak akhir tahun ini," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Sabtu (1/10/2016).
Sri Mulyani mengatakan salah satu kontribusi dari penerimaan pajak tersebut adalah berasal dari program amnesti pajak yang hingga akhir periode satu 30 September 2016 memberikan sumbangan uang tebusan Rp97,2 triliun.
"Karena amnesti pajak, penerimaan pajak meningkat cukup besar. Kita masih memiliki Oktober, November dan Desember, tiga bulan lagi. Insya Allah bisa mencapai target Rp1.320 triliun," katanya.
Namun ia tidak mau memprediksi kemungkinan pencapaian penerimaan dari amnesti pajak bisa mencapai target Rp165 triliun, karena yang terpenting adalah tetap mengawal implementasi program ini hingga 31 Maret 2017.
"Buat saya sekarang sebagai Menkeu, angka yang harus saya kelola adalah APBN-P, yang sudah kita mintakan perubahan dari sisi target penerimaan dan adanya perubahan belanja," kata mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.
Selain itu, Sri Mulyani juga mengharapkan adanya tambahan penerimaan negara dari sektor bea cukai untuk mendukung penerimaan perpajakan pada 2016 secara keseluruhan sebanyak Rp1.539,2 triliun.
"Tentu saya juga akan melihat dari sisi cukai. Karena ini juga mengalami kenaikan pada tiga bulan terakhir," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
 - 
            
              Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
 - 
            
              Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
 - 
            
              Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
 - 
            
              Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
 - 
            
              IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
 - 
            
              Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T
 - 
            
              Rupiah Terkapar Lemah di Penutupan Hari Ini ke Level Rp 16.700 per USD
 - 
            
              Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
 - 
            
              Inflasi YoY Oktober 2,86 Persen, Mendagri: Masih Aman & Menyenangkan Produsen maupun Konsumen