PT Bank Mandiri Tbk telah mempublikasikan laporan kinerja keuangan kuartal III 2016. Secara segmentasi, Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa perseroan terus meningkatkan penyaluran kredit ke seluruh bisnis.
"Namun pertumbuhan kredit yang tertinggi memang pada segmen mikro yang mencapai 16,7 persen menjadi Rp46,7 triliun pada September 2016," kata Kartika dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/10/2016).
Bank Mandiri juga turut menyalurkan pembiayaan khusus dengan skema penjaminan pemerintah, yaitu melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Sejak pertama diperkenalkan hingga akhir September 2015, jumlah nasabah KUR Bank Mandiri tercatat sebanyak lebih dari 692,0 ribu nasabah dengan limit sebesar Rp37,7 triliun. Adapun penyaluran KUR pada periode Januari-September 2016 mencapai Rp 8,8 triliun atau 68,0 persen dari target penyaluran di tahun 2016 sebesar Rp13 triliun.
“Pencapaian ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam mengakselerasi perekonomian nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Kartika.
Direktur Mikro dan Bisnis Perbankan Bank Mandiri, Tardi, menambahkan bahwa portofolio KUR Bank Mandiri masih banyak didominasi pelaku usaha di sektor perdagangan. Namun kedepan, Bank Mandiri juga akan meningkatkan penyaluran KUR ke sektor produktif lain, seperti pertanian dan kelautan perikanan.
"Hanya saja peningkatan ini tentu akan dilakukan secara bertahap dan hati-hati. Karena bagaimanapun, penyaluran kredit ke sektor pertanian dan kelautan perikanan memiliki tingkat resiko yang tinggi. Sebab profesi ini dipengaruhi banyak faktor seperti cuaca, belum lagi jarak melaut yang cukup jauh dan lain sebagainya," tutur Tardi.
Mengacu laporan keuangan Bank Mandiri kuartal III 2016, kredit mikro yang telah disalurkan mencapai Rp46,66 triliun. Jumlah ini menujukkan pertumbuhan 16,7 persen dibanding kuartal III 2015 yang mencapai Rp39,99 triliun. Pertumbuhan kredit mikro Bank Mandiri kini tertinggi dibanding semua jenis kredit lain yang ada di perseroan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
-
Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
-
BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
-
Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Suara dari Timur: Mengenang Ajoeba Wartabone dan Api Persatuan Indonesia
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi