Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui pihaknya mengajak seluruh pengusaha tambang di Indonesia untuk ikut program pengampunan pajak (tax amnesty).
Hal ini dilakukan mengingat banyak pengusaha dan perusahaan di sektor ini tidak patuh membayar pajak, termasuk setoran royalti dan iuran lainnya.
"Tadi malam saya bertemu dengan pengusaha tambang minerba dan migas. Saya minta partisipasi mereka dalam Tax Amnesty karena kepatuhan perusahaan minerba masih sangat perlu ditingkatkan," kata Sri Mulyani di Jakarta, Kamis (27/10/2016).
Sri menjelaskan, masih minimnya kepatuhan pajak di sektor pertambangan lantaran banyak perusahaan minerba maupun migas yang mengeluhkan kondisi pelemahan ekonomi global yang berdampak pada bisnis mereka.
"Tapi saat booming komoditas, harga minerba dan migas naik pun di lima tahun tahun terakhir, kepatuhan tidak cukup baik juga dari mereka," katanya.
Untuk itu dirinya padah tahun depan akan mengejar penerimaan pajak secara masif ke semua sektor potensial, gak ini juga termasuk perusahaan tambang minerba dan migas.
Strategi pemungutan pajak ini untuk mencapai penerimaan pajak yang ditargetkan bertumbuh 15 persen di APBN 2017.
"Tanpa mengikuti program tax amnesty, kepatuhan penerimaan pajak dari kalangan pengusaha minerba bisa ditingkatkan. Jadi tahun depan kami akan lakukan ekstensifikasi dan intensifikasi secara masif ke semua sektor," tegasnya.
Berita Terkait
-
Pemerintah Berupaya Jaga Pertumbuhan Ekonomi di Kisaran 5 Persen
-
Dana Amnesti Pajak Bank Mandiri Capai Rp20,5 Triliun
-
Bank CIMB Niaga Targetkan Bisa Kelola 10 Persen Dana Repatriasi
-
Sri Mulyani Kaji Pemberian Bonus Pegawai Pajak untuk Tax Amnesty
-
Tax Amnesty Sukses, 183 Pegawai Pajak Diberi Penghargaan
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Pelatihan Gratis Perawat Lansia: KemenPPPA Kirim Caregiver ke Singapura, Gaji Dua Digit
-
Lowongan Kerja Freeport September 2025 dan Gaji Fantastis Penempatan Smelter Gresik
-
PANI Siapkan Proyek Ambisius di Tepi Laut Untuk Investasi Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang