PT Kimia Farma (KAEF) menganggarkan belanja modal senilai Rp1,2 triliun pada tahun ini. Belanja modal ini akan digunakan untuk ekspansi perusahaan baik di dalam maupun di luar negeri.
Salah satu rencana investasi yang akan direalisasikan pada tahun ini adalah melanjutkan pembangunan pabrik di wilayah Banjaran, Jawa Barat. Pabrik yang dibangun dengan nilai investasi Rp1,3 triliun melalui skema anggaran multiyears itu akan memproduksi obat kanker, injeksi, salep, dan krim obat.
Selain penyelesaian pabrik di Banjaran, Kimia Farma juga tengah menjajaki rencana kerja sama dengan investor asal India yang akan membangun pabrik di Indonesia. "Kimia Farma berencana membentuk perusahaan joint venture dengan investor India tersebut untuk mengembangkan bisnis obat-obatan ethical," kata Direktur PT Investa Saran Mandiri, Hans Kwee, dalam keterangan resmi, Selasa (10/1/2017).
WIKA Berencana Terbitkan Obligasi
PT Wijaya Karya (WIKA) masih mencari pendanaan untuk membiayai ekspansi. WIKA ini tengah menjajaki rencana menerbitkan obligasi. Sekertaris Perusahaan WIKA berharap, penerbitan obligasi ini terealisasi di semester pertama tahun ini. WIKA membidik dana hingga Rp5 triliun dari obligasi bertenor 5-10 tahun. WIKA akan memakai dana tersebut untuk menutupi kebutuhan bel-anja modal (capex) . Emiten ini menganggarkan capex Rp 12,02 triliun tahun ini, yang akan digunakan untuk menyuntik modal bagi entitas anak dan asosiasi.
WIKA mengalokasikan capex untuk aset tetap Rp 871 miliar, penyertaan pada entitas anak Rp 1,11 triliun, dan penyertaan pada entitas asosiasi Rp 2,2 triliun. "WIKA juga akan menggunakan capex Rp 2,3 triliun sesuai peruntukan penyertaan modal negara (PMN) dan dua paket pengembangan usaha di luar PMN dengan nilai masing-masing Rp 1,4 triliun dan Rp 3,9 triliun," ujar Hans.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing