Lembaga pemeringkat Fitch Ratings (Fitch) belum lama ini meningkatkan Outlook Sovereign Credit Rating Republik Indonesia dari stabil menjadi positif. Hal ini pun mengafirmasi rating Indonesia pada BBB- (_Investment Grade_). Hasil asesmen Moody’s pada Februari 2016, juga menunjukan bahwa Institutional Strength Indonesia mengalami peningkatan, namun masih menempatkan Indonesia pada level Investment Grade.
Fitch juga menyatakan bahwa perbaikan peringkat dimungkinkan apabila Indonesia mampu meningkatkan ketahanan sektor eksternal, melanjutkan perbaikan iklim investasi dan standar tata kelola, serta menjaga pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan, belanja infrastruktur menjadi salah satu tumpuannya. Pada tahun 2017, total belanja infrastruktur Rp387 triliun dimana Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) diberikan amanah untuk mengelola anggaran dengan porsi terbesar, yaitu Rp101,4 triliun.
"Kementerian PUPR selama tiga tahun ini mendapatkan amanah mengelola alokasi anggaran masih yang terbesar dibanding pada K/L lain,” kata Menteri Basuki dalam keterangan resmi, Sabtu (4/2/2017).
Berdasarkan Renstra Kementerian PUPR 2015-2019, 35 Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) menjadi fokus perencanaan infrastruktur terpadu dan sinergitas program diharapkan dapat mendorong pengembangan kawasan strategis seperti kawasan industri, kawasan pariwisata nasional, kawasan ekonomi khusus, kawasan perbatasan, kawasan perkotaan/metropolitan, kawasan perdesaan dan lainya.
Pada 35 WPS tersebut, Kementerian PUPR menyiapkan program-program mendorong ketahanan air dan pangan, konektivitas serta peningkatan kualitas permukiman.
Untuk itu Kementerian PUPR tidak bekerja sendirian, tetapi melibatkan seluruh stakeholder. Menteri Basuki menegaskan bahwa proyek pembangunan infrastruktur pemerintah yang secara ekonomi dan bisnis menguntungkan akan ditawarkan kepada swasta.
Pemerintah juga memiliki skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), penunjukan BUMN disamping APBN.
Baca Juga: Konstruksi 17 Gedung Sekolah di Pidie Jaya Aceh Rampung
“Proyek pembangunan infrastruktur yang memiliki prospek bagus secara ekonomi dan bisnis ditawarkan kepada swasta. Disamping itu dapat melalui skema KPBU dimana pemerintah wajib memberikan dukungan. Selanjutnya penugasan kepada BUMN dan terakhir kalau memang tidak ada yang berminat, dana APBN yang akan menangani,” kata Basuki.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Intip Aset Properti Ketua LPS Baru Anggito Abimanyu
-
Ratusan Izin Usaha Pertambangan Dibekukan Sementara, Begini Kata ESDM
-
Emiten HUMI Andalkan Strategi Kolaborasi untuk Capai Ambisi Berdaya Saing Global
-
Gaji ASN, TNI, Polri dan Pejabat Naik! Ini Rinciannya dalam Perpres Nomor 79 Tahun 2025
-
ATM Bersama Award 2025 Nobatkan KB Bank sebagai The Most Transaction Growth Issuer
-
Cara Hitung Simulasi KPR BTN, Berapa Penghasilan Minimal untuk Cicilan Rumah?
-
OJK: Asuransi yang Bermasalah Bisa Diselamatkan, Asal Ada Ini
-
Harga Emas Hari Ini Melonjak! Antam Tembus Rp 2.255.000, Galeri24 dan UBS Naik
-
IHSG Hari Ini Potensi Koreksi Usai Meroket, Sentimen Global Mendukung Namun Waspada
-
Bingung Pilih Tipe Rumah? Ini Panduan Lengkap Tipe 21, 36, 45, Hingga 70!