Dalam rangka meningkatkan pelayanan yang lebih baik kepada para nasabah, PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) melakukan peresmian relokasi Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kelapa Gading pada tanggal 10 Februari 2017. KCP yang semula berlokasi di Jl. Boulevard Raya Kelapa Gading, berpindah ke alamat baru di Komplek Graha Boulevard Timur Kelapa Gading, Jl. Boulevard Timur Blok ND 1/ No.052 Lantai 1-2, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
KCP ini merupakan 1 dari 5 kantor Bank Sampoerna yang tersebar di Jakarta. Di lokasi yang baru tersebut berbagai keperluan nasabah berupa pembiayaan, deposito, tabungan, dan beberapa fasilitas lainnya mampu terlayani.
Melalui relokasi yang dilakukan nasabah akan merasa lebih nyaman dan aman dengan dukungan fasilitas jasa keuangan yang ditawarkan dan diharapkan mampu meningkatkan kinerja keuangan KCP Kelapa Gading khususnya dan Bank Sampoerna pada umumnya, serta secara konsisten menjalankan fungsi intermediasi yang seimbang.
Ong Tek Tjan, Direktur UKM, Funding, FI & Jaringan Kantor Bank Sampoerna mengatakan bahwa relokasi ini bertujuan untuk lebih meningkatkan kenyamanan nasabah bertransaksi. Tempat baru, suasana baru sehingga nasabah lebih betah untuk melakukan transaksi perbankan di Bank Sampoerna.
“Sebagai informasi bahwa perolehan dana pihak ketiga sampai dengan akhir tahun 2016 mencapai sekitar Rp 6 triliun. Tahun 2017 ini kami menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga pada tingkat belasan persen.”
“Sementara dari sisi penyaluran kredit, hingga akhir tahun 2016 total kredit yang disalurkan mencapai lebih dari Rp 5,5 triliun. Tahun ini Kami menargetkan pertumbuhan kredit mencapai belasan persen”, lanjut Ong melengkapi.
Pada kesempatan yang sama, Bank Sampoerna juga merelokasi lembaga pendidikan dan pelatihan yang bernama Sahabat Financial Institute (SFI). SFI berperan sebagai tempat pembelajaran bagi karyawan dan komunitas bisnis dalam rangka pengembangan pengetahuan dan keterampilan bisnis UMKM, serta menciptakan kader pemimpin yang profesional untuk mendukung pertumbuhan bisnis.
Adriana R. Novitasari, Selaku Kepala Sumber Daya Manusia (SDM) Bank Sampoerna berharap dengan dekatnya lokasi SFI dengan salah satu kantor cabang di Kelapa Gading para peserta didik dapat lebih mudah berinteraksi dan melakukan praktik kerja terkait transaksi perbankan dengan karyawan cabang dan nasabah.
Sejak dibukanya SFI pada tahun 2013, hingga akhir tahun 2016 Bank Sampoerna telah menciptakan sebanyak lebih dari 100 calon pemimpin melalui program pendidikan Management Development Program (MDP) dan Account Officer Development Program (AODP) melalui 5 batch MDP dan 2 batch AODP.
Baca Juga: Pertumbuhan Kredit Bank Sahabat Sampoerna Capai 31 Persen
“Kami optimis para calon pemimpin ini dapat membawa Bank Sampoerna lebih kuat, lebih maju dan sebagai bank pilihan untuk seluruh masyarakat Indonesia”, lanjut Novi melengkapi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing