Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, terdapat sejumlah peningkatan kerjasama internasional dalam bidang perpajakan sebagai hasil pertemuannya dengan para gubernur bank sentral negara-negara G-20 di Jerman, pekan lalu.
”Ada peningkatan kerjasama bidang perpajakan Internasional seperti Automatic Exchange of Information,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pres di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2017).
Selain itu, kata dia, pertemuan itu juga menekankan pentingnya memerangi base erosion and profit shifting (BEPS) pada berbagai sumber sumber perpajakan masing-masing negara.
BEPS adalah strategi perencanaan pajak yang memanfaatkan kejomplangan dan kelemahan pada sistem perundang-undangan perpajakan domestik, untuk mengalihkan keuntungan ke negara lain yang memiliki tarif pajak rendah atau bahkan sama sekali bebas pajak. Pendek kata, BEPS adalah cara yang kerap dilakukan perusahaan untuk menghindari pajak.
Selain itu, lanjut Ani, pengampu kebijakan sektor keuangan negara di seluruh negara menyepakati mengeliminasi aspek-aspek ketidakpastian yang bisa menimbulkan ekses padad sektor moneter.
Ani mengakui, dalam pertemuan tersebut, setiap negara yang terlibat mengkhawatirkan skema perekonomian global yang kerap berada di titik kontingensi alias tidak pasti. Fenomena itu seringkali terjadi setidaknya sejak perekonomian dunia diterpa krisis sejak dasawarsa pertama abad ke-21.
"Semuanya bertujuan untuk stabilisasi perekonomian global maupun di masing-masing negara. Aspek-aspek ketidakpastian itu lazim ada di lingkungan perekonomian internasional. Kalau masing-masing negara memperketat peraturan dan menjaga pertumbuhan ekonomi, ekses ketidakpastian di tingkat global tak bakal memengaruhi,” jelasnya.
Baca Juga: Kasus 'Koboi Senayan', Pelaku Penembakan Irenius Masih Misterius
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
USS Jakarta 2025 x BRI: Nikmati Belanja Fashion, Sneakers dan Gaya Hidup Urban dengan Promo BRI
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Dapat Tax Holiday, Bahlil Pastikan PT Lotte Chemical Indonesia Perluas Pabrik di Cilegon
-
Menteri UMKM Tuding Bea Cukai sebagai Biang Kerok Lolosnya Pakaian Bekas Impor
-
Menperin Agus Sumringah: Proyek Raksasa Lotte Rp65 Triliun Bakal Selamatkan Keuangan Negara!
-
Cara Daftar Akun SIAPkerja di Kemnaker untuk Ikut Program Magang Bergaji
-
Presiden Prabowo Guyur KAI Rp5 T, Menperin Agus: Angin Segar Industri Nasional!
-
Selain Pabrik Raksasa Lotte, Prabowo Pacu 18 Proyek Hilirisasi Lain: Apa Saja Targetnya?
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
Harga Pupuk Subsidi Turun, Menko Pangan Apresiasi Pupuk Indonesia