Konflik sengketa saham antara Herry Tousa dengan Samuel Purba dan kawan-kawan akhirnya berbuntut panjang. Karena pada Jumat (14/04/2017), salah satu pemilik saham PT Kimco Armindo, Frans melayangkan surat permohonan kepada Kapolres Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, atas dasar pengamanan aset.
Permohonan ini dilayangkan oleh Frans karena ia menengarai pihak dari samuel Purba dan kawan kawan mengambil tindakan dengan menjual batubara kepada investor. Padahal hari senin depan (17/4/2017) akan ada pertemuan di Polda Kaltim yang akan dimediasi oleh Kapolda langsung. Pertemuan terkait sengketa kepemilikan saham antara Herry Tousa dengan Samuel Purba atas PT Kimco Armindo.
"Upaya loading yang dilakukan Samuel Purba dan kawan kawan sama saja dengan tindakan pencurian," kata Frans di Tenggarong, Kalimantan Timur, melalui keterangan tertulis, Sabtu (15/4/2017).
Kuasa hukum Herry Tousa, Fahmy membenarkan hal tersebut. "Kalau Kimco yang ijin dengan Harry Tousa untuk menjual batubara maka pasti di ijinkan, tapi kalo Jamer Purba yang menjual itu, tanpa persetujuan pemilik saham. Maka sama saja dengan mencuri batubara PT. kimco," ujar Fahmy.
Aparat Polres Kutai Kartanegara akhirnya mengambil keputusan mempolice line areal jety dan tambang PT. Kimco Armindo dengan alasan diskresi. Langkah ini dilakukan tadi malam, Jumat (14/4/2017) sekitar pukul 23.00 Wita malam.
Akhirnya empat mobil satuan reserse dan propam Polres Kukar berpakaian preman mengamankan situasi dan melakukan police line di sekitar areal jety dan tambang PT. Kimco Armindo, Desa Segihan, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Namun hingga berita ini dirilis, pihak Samuel purba dan kawan-kawab belum dapat dikonfirmasi.
Baca Juga: Pandji Notonegoro Bantah Luhut Tersangkut Polemik Saham Kimco
Berita Terkait
-
OK OCE Stock Center Diresmikan Sebagai Wadah Edukasi Saham
-
70 Persen Saham di BEI Mampu Beri Keuntungan Pada Investor
-
Pandji Notonegoro Bantah Luhut Tersangkut Polemik Saham Kimco
-
Ini Alasan BUMN Tambang Tak Usah Beli Saham Freeport Indonesia
-
Phillip Asset Management Luncurkan Phillip Government Bond
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
-
Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
-
BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
-
Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Suara dari Timur: Mengenang Ajoeba Wartabone dan Api Persatuan Indonesia
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi