Pada Kamis (11/5/2017) waktu Beijing, Cina, Best & Grow Investment bertemu Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Cina, H.E Mr. Soegeng Rahardjo. Pertemuan dilakukan di KBRI Beijing, Cina.
Dalam pertemuan tersebut, Komisaris Best & Grow Investmen, Charlie Ishak, memaparkan rencana pengembangan kawasan Golden Integrated Industrial Port Estate (GIIPE) yang berlokasi di Percut Sei Tuan, Medan, Sumatera Utara. Letaknya sangat strategis, 16 KM dari pusat Kota Medan, 3.5 KM dari Bandara Internasional Kuala Namu, 9.5 KM dari Pelabuhan Belawan.
"Kawasan GIIPE juga didukung infrastruktur jalan yang sangat bagus," kata Charlie dalam keterangan resmi, Sabtu (13/5/2017).
GIIPE menempati lahan seluas 2.000 Ha dan masih akan melakukan ekspansi lahan seluas 1.000 Ha. Project GIIPE terbagi dalam Power Plant seluas 200 Ha, Sea Port seluas 200 Ha, Industrial Estate seluas 1.000 Ha, Residential seluas 200 Ha, Cruise Port, Golf & Palm Resort seluas 100 Ha, Central Business District seluas 300 Ha.
"Total nilai total investasi lebih dari Rp100 triliun," ujar Charlie.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Cina, Rahardjo mengapresiasi rencana ekspansi bisnis Best & Grow Investmen melalui pengembangan GIIPE. Rahardjo yakin, GIIPE akan mampu mendorong perekonomian nasional.
Sebagai perwakilan Indonesia di Cina, Rahardjo dengan senang hati akan membantu Best & Grow Investmen dalam mencarikan investor untuk mengembangkan GIIPE.
Menurut Komisaris Best & Grow Investmen, Charlie Ishak, selain bertemu Duta Besar Republik Indonesia untuk China, kunjungan Best & Grow Investemen ke Beijing, China juga untuk mendukung keikutsertaan Pemerintah Indonesia dalam forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) One Belt One Road yang akan diselenggarakan pada 14-15 Mei 2017 di Beijing, China.
Baca Juga: Kunjungi Kawasan Industri Maspion, Luhut Minta TKDN Dinaikkan
KTT One Belt One Road merupakan konferensi Infrastruktur yang diikuti oleh 29 negara. Banyak investor yang akan hadir dan mencari peluang bisnis dari berbagai negara yang ikut serta dalam KTT tersebut.
Dalam KTT tersebut, Presiden Joko Widodo akan hadir dan memaparkan sejumlah proyek infrastruktur nasional yang sedang dan akan dikerjakan di Indonesia, termasuk berbagai peluang investasi menarik yang ada di Indonesia. Satu diantaranya adalah pengembangan GIIPE di Kota Medan, Sumatera Utara.
Melihat peluang tersebut, selain meminta dukungan Duta Besar RI di Cina, Best & Grow Investmen juga akan mengadakan pertemuan dengan berbagai investor asal China untuk memberikan gambaran peluang investasi yang menjanjikan di GIIPE. Pertemuan rencananya dilangsungkan pada tanggal 13 Mei 2017, rencananya Menteri Perindustrian Republik Indonesia Airlangga Hartarto sebagai perwakilan Pemerintah Indonesia juga akan ikut hadir.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya