Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, melakukan kunjungan kerja ke kawasan industri Maspion, di Gresik, Jawa Timur. Menko Luhut melakukan peninjauan ke industri pipa kabel laut dan terminal kendaraan industri. Menko Luhut sempat menuliskan "Produksi dalam negeri dibanggakan" pada sebuah gulungan kabel laut.
Setelah meninjau kawasan industri tersebut, Menko Luhut bertatap muka dengan pimpinan Maspion dan beberapa pengusaha. Pada acara ini para pengusaha menyampaikan usul, bertanya dan menyampaikan keluhan mereka mulai dari birokrasi, pentingnya reklamasi, serta infrastruktur dan transportasi.
Menko Luhut kembali mengingatkan pentingnya peningkatan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Menurutnya kunjungan ini adalah tindak lanjut dari paparan yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwa beberapa waktu yang lalu di depan Presiden Joko Wdodo.
"Pokoknya kita tingkatkan penggunaan produk dalam negeri. Kalau bisa pakai produksi dalam negeri, tidak perlu lagi impor," katanya.
Gubernur Soekarwo menurutnya telah menghitung bahwa produksi dalam negeri telah memenuhi standar dan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri.
"Tadi pak Gubernur katakan kita ingin semampu kita menggunakan produksi dalam negeri. Beliau mengatakan tadi ada sejumlah 25 triliun bahan baku yang diimpor padahal bisa menggunakan produksi dalam negeri. Padahal dengan ini, kita bisa menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan pajak daerah," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
-
Luhut Akui Pemerintah Harus Introspeksi Soal Kasus Raja Ampat
-
Pemerintah Gugat PTTEP Atas Pencemaran Laut Montara
-
Pemerintah akan Survei Bersama Asuransi Kapal MV Caledonian Sky
-
Luhut Kirim Tim Selidiki Rusaknya Terumbu Karang Raja Ampat
-
Terumbu Karang Raja Ampat Dirusak oleh Kapal MV Caledonian Sky
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Pasar Seni Bermain 2025: Ruang Kolaborasi Seni, Game Lokal, dan Inovasi Industri Kreatif
-
TEI 2025: Punya 7 Sertifikasi, Permen Jahe Produksi Binaan LPEI Ini Berjaya di Amerika
-
Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah, Diisi Airlangga hingga Purbaya
-
BRI Salurkan Dana Rp55 Triliun untuk UMKM, Perkuat Likuiditas dan Ekonomi Nasional
-
Ribut-ribut Dana Pemda Ngendon di Bank, Mantu Jokowi Hingga KDM Tunjuk Menkeu Purbaya
-
Usai Dedi Mulyadi, Giliran Bobby Nasution Disentil Menkeu Purbaya
-
BPJS Ketenagakerjaan Lindungi 500 Mahasiswa UIN Gus Dur Pekalongan Lewat Program Jaminan Sosial
-
Menkeu Purbaya Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik Tahun Depan: Ekonomi Belum Pulih
-
Kacang Mete Indonesia Sukses Jadi Camilan Penerbangan Internasional
-
Target Inflasi 2,5 Persen, Ini Kata Gubernur Bank Indonesia