PT. Bank Mandiri Tbk memperkirakan proses pemulihan sekitar 2.000 mesin anjungan tunai mandiri (ATM) yang tidak berfungsi normal karena gangguan Satelit Telkom-1. Perbaikan akan selesai seluruhnya dalam tiga hari ke depan atau 1 September 2017.
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas saat dihubungi di Jakarta, Senin (28/8/2017), mengatakan saat ini tersisa 530 mesin ATM yang masih belum berfungsi normal, dari 2.000 mesin ATM yang terganggu sejak Jumat (25/8/2017).
Angka tersebut sebesar tiga persen dari total 17.695 mesin ATM yang dimiliki Mandiri. "Kami perkirakan dua hingga tiga hari ini seluruhnya selesai," ujar Rohan Hafas.
Rohan mengatakan mesin ATM yang terganggu adalah mesin ATM yang menggunakan jaringan VSAT. Akibat gangguan itu, Mandiri juga mengalihkan jaringan (reroute) dari Satelit Telkom-1, di antaranya, ke Satelit Indosat.
Sementara itu, perbankan lainnya pun mulai memitigasi dampak lebih buruk dari terganggunya Satelit Telkom-1. Anomali atau gangguan pada Satelit Telkom-1 terjadi sejak Jumat (25/8/2017) pukul 16.51 WIB. Anomali itu mengakibatkan pergeseran pointing antena yang membuat semua layanan transponder dari satelit itu terganggu.
PT Telkom Indonesia Tbk Persero sebagai operator satelit akan melakukan migrasi layanan Satelit Telkom 1 ke Satelit Telkom 2 dan Satelit Telkom 3S dan proses itu diperkirakan selesai pada 10 September 2017. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya