Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Selasa, menggelar rapat dengan Menteri Perhubungan, Menteri Badan Usaha Milik Negara, serta seluruh Direktur Utama dari BUMN Karya untuk membahas kecelakaan konstruksi pada Proyek Tol Becakayu.
Dalam pantauan di Kantor Kemeneterian PUPR Jakarta, Selasa (20/2/2018), Menteri Perhubungan yang pertama tiba sekitar pukul 12.20, kemudian Menteri BUMN Rini Soemarno didampingi Dirut Waskita Karya Muhammad Choliq tiba pukul 13.10 WIB.
Sementara itu, Menteri Basuki Hadimuljono sebelumnya pada hari yang sama tengah menghadiri acara penghargaan di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, langsung kembali ke Jakarta dan tiba di Kementerian PUPR pukul 13.25 WIB.
"Pukul setengah satu saya undang Menteri BUMN, Menteri Perhubungan, dan seluruh Direktur Utama BUMN ketemu saya di Kementerian PU," kata Basuki.
Basuki mengatakan kecelakaan konstruksi pada proyek Tol Becakayu yang terjadi pukul 03.00 WIB, Selasa dini hari, bukan karena rubuhnya tiang girder, namun karena merosotnya bekisting pier head saat kondisi beton masih basah.
Ia juga memerintahkan adanya moratorium atau pemberhentian sementara untuk semua pekerjaan layang di seluruh Indonesia, baik pembangunan LRT, jalan tol dan jembatan layang yang membutuhkan pekerjaan berat di atas (elevated).
"Kita lihat Transjawa, Transumatra, LRT di Palembang, LRT di Bekasi-Jakarta, Cibubur-Jakarta, semua berhenti dulu. Tidak hanya proyek strategis nasional, semua pekerjaan berat yang 'elevated' saya hentikan sementara," kata Basuki.
Ia menambahkan saat ini Komite Keselamatan Konstruksi dan Dirjen Bina Marga masih melakukan investigasi untuk memastikan penyebab kecelakaan Tol Becakayu.
Ada pun Waskita juga telah berkoordinasi dengan aparat dan pihak yg berwajib untuk menangani masalah ini. Saat ini pun sedang dilakukan investigasi secara internal maupun oleh pihak kepolisian untuk mendapatkan data dan informasi mengenai peristiwa tersebut dan diharapkan hasilnya sdh keluar dalam waktu 1x24 jam.
Baca Juga: Pakar Duga Kegagalan Proyek Jalan Tol Becakayu Saat Konstruksi
"Kami ingin meluruskan bahwa bukan tiang pancang/tiang penyangga yang roboh seperti pemberitaan tetapi bekisting pierhead," kata Kepala Divisi III PT Waskita Karya Dono Parwoto.
Waskita telah melakukan evakuasi terhadap tujuh korban luka dan sudah dilakukan pengananan di RS UKI.
Proyek Jalan Tol Becakayu merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk mulai tahun 2014 dengan nilai kontrak Rp7,23 triliun dan memiliki panjang ruas 11 km. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Syarat Mengajukan Rumah Subsidi Pemerintah, Luasnya Hanya 14 Meter?
-
Diungkap Ketua KPK, Nasib Menhub Budi Karya Sumadi usai Namanya Disebut di Sidang Korupsi DJKA
-
Budi Karya Sumadi Hormati Proses Hukum yang Berjalan
-
Kebakaran LA: Kerugian Capai Rp2.200 T, Lampaui Anggaran Infrastruktur Prabowo!
-
KPK Tetapkan 2 Tersangka Kasus Pembangunan Shelter Tsunami Lombok Utara
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya