Suara.com - International Monetary Fund (IMF) dan Bank Indonesia (BI) menyelenggarakan High Level International Conference dengan tema "New Growth Models in a Changing Global Landscape" di Hotel Fairmont Jakarta, Selasa, (27/2/2018).
Konferensi tersebut merupakan tonggak utama dalam persiapan pertemuan tahunan IMF-World Bank Desember 2018 di Bali.
"Pada hari ini kami mendapatkan kehormatan bahwa konferensi internasional tingkat tinggi yang mengangkat tema model pertumbuhan baru terhadap perubahan kondisi lingkungan dunia telah dihadiri oleh berbagai panelis dan peserta dari otoritas serta sektor swasta untuk berbagi pendapat dan pemikiran yang berharga. Mewakili komite nasional, dengan bangga saya mengumumkan bahwa konferensi ini juga untuk memulai penghitungan mundur Pertemuan Tahunan IMF - Bank Dunia 2018, 12-14 Oktober 2018 di Bali," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Konferensi tingkat tinggi ini bertujuan menyatukan pejabat pemerintah dan para pemimpin dalam bisnis dan akademisi untuk membahas tren global dan bagaimana negara dapat menyesuaikan kebijakan di tengah perubahan lingkungan dunia agar terus mencapai kesejahteraan yang berkelanjutan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde mengatakan bahwa IMF sangat mendukung dan juga merupakan suatu kehormatan untuk bekerjasama dengan Indonesia yang untuk pertama kalinya akan mengadakan pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia di Indonesia.
"Indonesia adalah negara yang berhasil merubah dirinya dalam dekade terakhir. Hal ini tidak begitu saja didapat dari kebijakan ekonominya dan juga kebijakan pemerintahannya tetapi juga didukung kemampuan dari warganya untuk berkreativitas," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Menkeu Purbaya Pede IHSG Akan Naik Lagi, Meski Anjlok Saat Sri Mulyani Dicopot
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Media Asing Soroti 'Tumbangnya' Sri Mulyani, Sebut Gelombang Protes dan Penjarahan jadi Pemicu
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu: Itu Suara Sebagian Kecil Rakyat
-
Menkeu Baru: Sukar Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tahun Ini, Pak Presiden
-
Menkeu Purbaya Punya Kekayaan Rp 39 Miliar, Koleksi 4 Mobil Mewah
-
BPJS Kesehatan Boyong Golden Trophy 2025, GRC Jadi Kunci Layanan
-
Saham Emiten Rokok Terbang Tinggi saat Perbankan Ambruk: Efek Sri Mulyani Diganti?
-
Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram! Ini 5 Fakta di Balik Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
-
Purbaya: Tidak Terlalu Sulit Memperbaiki Ekonomi yang Lambat
-
Waspada! Rupiah Besok Diramal Merosot Setelah Reshuffle Kabinet
-
Kaget Dilantik jadi Menkeu, Purbaya: Saya Pikir Saya Ditipu!
-
Asing Bawa Kabur Dana Rp 543,7 Miliar dari Pasar Saham di Tengah Reshuffle Kabinet