Suara.com - Bank Indonesia menyebutkan alokasi pendapatan masyarakat di Bali untuk simpanan di bank meningkat yang ditandai dengan melonjaknya rasio jumlah rekening giro, tabungan dan deposito per 1.000 penduduk dewasa tercatat sebesar 1.383 akun.
"Proporsi pendapatan yang dialokasikan untuk tabungan mengalami peningkatan dari 12,05 persen menjadi 13,37 persen dari total pengeluaran," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Causa Iman Karana di Denpasar, Minggu (8/4/2018).
Kinerja keuangan sektor rumah tangga itu, lanjut dia, merupakan data pada triwulan IV tahun 2017 yang dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.
Menurut Causa peningkatan alokasi pendapatan untuk simpanan tersebut salah satunya didorong oleh perilaku berutang rumah tangga yang menurun.
Dalam kajian ekonomi dan keuangan regional, Causa menambahkan bahwa pada triwulan terakhir tahun lalu, jumlah rumah tangga dengan rasio utang atau DSR mencapai 24,5 persen atau turun tiga persen dibandingkan triwulan sebelumnya mencapai 27,5 persen.
Berdasarkan pendapatan, masyarakat dengan pendapatan di atas Rp8 juta per bulan memiliki porsi tertinggi untuk tabungan yakni mencapai 15,91 persen disusul masyarakat dengan pendapatan Rp1-2 juta dengan porsi 14,64 dari total pengeluaran mereka.
Rata-rata porsi masyarakat melakukan simpanan di bank mencapai 13,37 persen dari total pengeluaran dan paling besar pengeluaran yakni untuk konsumsi (64,48) dan cicilan (22,15).
Sedangkan untuk proporsi dana pihak ketiga di bank dari sektor rumah tangga, Causa menambahkan paling banyak untuk tabungan yang naik menjadi 40,9 persen, deposito (22,3) dan giro (3,3).
Terkait peningkatan rasio rekening simpanan di bank, Causa menambahkan secara spasial terjadi di seluruh wilayah di Bali pada triwulan IV tahun lalu dengan peningkatan tertinggi di Kabupaten Buleleng dari 1.980 menjadi 2.184.
Baca Juga: Nilai Tabungan Bertambah dengan Batasi 6 Hal Ini
Meski demikian, masih terdapat kabupaten dengan nilai rasio kurang dari 1.000 yakni Jembrana, Klungkung, Tabanan, Bangli dan Karangasem.
Peningkatan rasio jumlah rekening, imbuh dia, juga terkonfirmasi dari hasil survei konsumen BI pada triwulan sama yang menunjukkan terjadi peningkatan alokasi pendapatan untuk menabung.
Peningkatan rasio jumlah rekening simpanan yang mencapai 1.383 itu didapatkan dari penghitungan jumlah rekening pada triwulan IV 2017 di seluruh Bali yang mencapai 4,5 juta dibagi dengan penduduk dewasa sebanyak 3,25 juta dikalikan 1.000.
BI, kata Causa, mengukur inklusi keuangan masyarakat salah satunya berdasarkan dimensi penggunaan yang digunakan untuk mengukur kemampuan penggunaan aktual produk dan jasa keuangan di antaranya keteraturan, frekuensi dan lama penggunaan.
Indikator yang digunakan untuk mengukur dimensi penggunaan itu meliputi jumlah dana pihak ketiga yakni tabungan, deposito, dan giro per 1.000 penduduk dewasa di atas usia 15 tahun. (Antara)
Berita Terkait
-
Fakta di Balik Aisar Khaled Diusir di Bali, Ternyata Ini Biang Keroknya
-
Bantuan Banjir Berujung Ricuh: Influencer Aisar Khaled Ditegur Warga di Bali, Kenapa?
-
Nana Mirdad Balas Menohok Sentilan Netizen Soal Pamer Bantu Korban Banjir Bali
-
Solidaritas Komunitas Kripto, Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Bali
-
Pembangkit Listrik Utama di Bali Tak Terdampak Banjir Bandang, Tetap Operasi Optimal
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya