Suara.com - Deputi Bidang Infrastruktur Kementerian Koordinantor Bidang Kemaritiman Ridwan Djamaluddin mengatakan kedatangan GM China Railway Corporation Lu Dongfu membahas persiapan kunjungan Perdana Menteri Cina Liu He 7 Mei mendatang. Liu akan bertemu Menko Kemaritiman Luhut Bisar Pandjaitan untuk membahas kelanjutan Proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung.
Pertemuan itu juga sebagai tanda keseriusan Cina untuk membangun proyek tersebut. Ridwan mengklaim Cina berjanji akan memberikan teknologi terbaik. Cina juga akan melatih tenaga kerja Indonesia.
“Itu juga dapat memperlihatkan kepada publik bahwa kerjasama ini adalah kerjasama yang baik,” ungkap Ridwan di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (2/5/2018).
Ridwan menyampaikan Lu Dongfu menilai jika proyek yang tengah berlangsung ini sudah berjalan lebih baik dari sebelumnya. Beberapa lahan kritis juga sudah diselesaikan.
“Beberapa titik kritis seperti trowongan, dia mau selesaikan dan stasiun-stasiun utamanya. Lalu tidak ada yang diminta lagi dari mereka. Kita saja yang minta agar dikerjakan baik-baik,” ungkapnya.
Mengenai porsi TKA dan TKI dalam proyek itu, Ridwan tidak membahas secara spesifik. Tapi kemungkinan akan lebih banyak melibatkan TKI.
“Yang tadi beliau katakan hanya akan melibatkan lebih banyak melibatkan TKI, bahkan tadi menggambarkan, nanti akan ada pendampingan satu tenaga kerja mereka untuk tiga sampai empat tenaga kerja Indonesia,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Polda Bali Investigasi Penipuan Online dengan Polisi Cina
-
Demi Cari Udara Segar, Lelaki Ini Buka Pintu Darurat Pesawat
-
Bahas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, PM Cina Datang ke Indonesia
-
Gaduh Tenaga Asing, Menaker Klaim Jumlah TKA di Indonesia Sedikit
-
Polri Periksa ABK Asal Cina soal Tumpahan Minyak di Balikpapan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
BRI Peduli Sumbang Mobil Operasional Demi Peningkatan Mutu Pendidikan
-
Akui Ada Pengajuan Izin Bursa Kripto Baru, OJK: Prosesnya Masih Panjang
-
Saham AS Jeblok, Bitcoin Anjlok ke Level Terendah 7 Bulan!
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
BUMN-Swasta Mulai Kolaborasi Perkuat Sistem Logistik Nasional
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
Gaji PNS Naik Tahun Depan? Ini Syarat dari Kemenkeu
-
Menkeu Purbaya Yakin Sisa Anggaran Kementerian 2025 Lebihi Rp 3,5 Triliun
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat di Jumat Sore, Didorong Surplus Transaksi Berjalan
-
Sinyal Bearish Bitcoin: Waspada Bull Trap di Tengah Ketidakpastian Makro Global