Suara.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya menghadiri undangan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution perihal insentif investasi di Gedung Ali Wardhana, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Dalam rapat ini diputuskan bahwa Pemerintah RI akan menambah insentif fiskal untuk mendorong investasi dan ekspor, setelah sebelumnya mengeluarkan kebijakan libur bayar pajak penghasilan (tax holiday). Insentif yang rencananya akan dikeluarkan adalah diskon bayar pajak (tax allowance).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution membocorkan bahwa pemerintah akan mengeluarkan kebijakan tax allowance bagi para pelaku usaha. Namun, berapa besar diskon pajak yang dikasih menurutnya masih dibicarakan.
"Jadi, tunggu saja dulu. Kita akan bikin tiga kelompok, tidak banyak dan disederhanakan. Targetnya akhir bulan ini semua selesai, termasuk single submission. Oke," kata Arief, Rabu (16/5/2018).
Sebelumnya, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan pembebasan pajak untuk 17 industri pionir. Kebijakan ini berlaku untuk investasi baru dan perusahaan existing yang melakukan ekspansi usaha baru.
Untuk penanam modal Rp 500 miliar sampai Rp 1 triliun akan mendapat tax holiday sampai 5 tahun. Penanaman modal Rp 1 triliun - Rp 5 triliun mendapat tax holiday 7 tahun, untuk investasi Rp 5 triliun - Rp 15 triliun memperoleh tax holiday 10 tahun. Terakhir untuk investasi Rp 15 triliun - Rp 30 triliun memperoleh tax holiday 15 tahun, dan investasi minimal Rp30 triliun diberikan tax holiday sampai 20 tahun.
Untuk masa transisi yang diberikan ketika tax holiday habis, diberikan kemudahan pembayaran hanya 50 persen selama 2 tahun.
Tag
Berita Terkait
-
Profil Sulianto Indria Putra, Gen Z Punya Ratusan Miliar hingga Naik Jet Pribadi Berkat Kripto
-
Wamen Investasi dan Hilirisasi Klaim Toyota Akan Bangun Pabrik Bioetanol di Indonesia
-
Danai Proyek Peternakan Ayam Rp 20 Triliun, Danantara Mau Lapor ke DPR
-
Alasan Danantara Mau Biayai Pembangunan Peternakan Rp 20 Triliun
-
7 Cara Cerdas Memutar Uang Rp1 Juta agar Bisa Berkembang
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Bank Mandiri Kucurkan Rp 38,11 Triliun KUR hingga Oktober 2025
-
Permintaan Naik, BI Prediksi Penjualan Eceran Kian Meningkat Akhir 2025
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Apa Itu Transaksi Reversal? Waspadai 5 Penyebab Tak Terduganya
-
Harga Emas Naik Berturut-turut: UBS dan Galeri Rp 2,4 Jutaan, Antam Belum Tersedia
-
Saham GOTO: Saham Diburu Asing, Kabar Terbaru Merger Grab, dan Isu Pergantian CEO
-
IHSG Bisa Menguat Lagi Hari Ini, 6 Saham Ini Bisa Jadi Rekomendasi
-
COO Danantara Minta Publik Tak Khawatir Redenominasi: Sudah Dipikirkan dengan Baik
-
146 SPBU Pertamina Sudah Ditambahkan Etanol 5 Persen, Segera Lanjut Jadi 10 Persen
-
Desa BRILiaN dari BRI Jadi Pilar Pemerataan Ekonomi Nasional