Suara.com - General Manager PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) M Ikhsan Asaad menuturkan, pihaknya akan membantu kelancaran Asian Games dengan menjamin pasokan listrik khususnya di Jakarta.
Dirinya menyebut, suplai listrik ke seluruh venue dan penginapan para atlet dijamin handal dan tercukupi. Sebanyak 3.500 personil dari PLN pun akan disiagakan.
Untuk menjamin kehandalan sistem kelistrikan ini dibutuhkan biaya operasi dan investasi sebanyak Rp 5,007 triliun.
Meski ditegaskannya aman, namun Ikhsan juga meminta dukungan dari aparat keamanan, pemerintah DKI Jakarta dan juga panitia penyelenggara.
Dia meminta aparat membantu keamanan terhadap objek vital nasional yang dimiliki PLN seperti gardu induk dan lainnya. Selain itu bantuan pengamanan jaringan transmisi.
"Kita juga minta kendaraan operasional PLN di jalur ganjil - genap tidak diberlakukan selama masa pelaksanaan Asian Games. Kita juga meminta kepastian penambahan daya di setiap venue oleh panitia," kata Ikhsan, Selasa (31/7/2018).
Kepala Divisi Humas Polri, Setyo Wasisto menegaskan akan memaksimalkan peran dan fungsinya untuk mengamankan pelaksanaan Asian Games yang rencananya akan dilaksanakan pada 18 Agustus 2018 mendatang di Jakarta dan Palembang.
Sebanyak 45 negara dipastikan akan mengikuti pertandingan olah raga terbesar di Asia tersebut.
Diperkirakan sebanyak 17.145 atlet dan official akan datang ke Indonesia untuk bertanding menjadi yang terbaik.
Banyaknya peserta dari berbagai negara maka dari itu diperlukan pengamanan yang ekstra. Oleh sebab itu Polri dan TNI akan bahu membahu mengamankan pelaksanaan Asian Games ke 18 tersebut.
Dikatakan sebanyak 40 ribu lebih personil akan disiagakan untuk pengamanan jalannya Asian Games.
Polri mewaspadai adanya aksi terorisme, kejahatan di jalanan (street crime), kelancaran lalu lintas serta kebakaran hutan dan lahan yang dapat mengancam kelancaran pelaksanaan Asian Games.
“Kalau ada gangguan akan segera kita tindaklanjuti yang dapat mengganggu kelancaran dan kita antisipasi supaya tidak sampai terjadi. Seluruh polda di empat wilayah (Polda di Sumatra Selatan, Jakarta, Banten dan Jawa Barat) sudah kita siagakan,” ujar Setyo Wasisto.
Untuk membantu kelancaran mobilisasi para atlet dan officialnya, Polri bersama Dinas Perhubungan dan Pemda DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas.
Hal ini diperlukan karena atlet harus datang tepat waktu dengan jadwal yang ketat. Selain itu juga disiagakan ratusan CCTV yang dipasang di 600 titik untuk membantu memonitor keamanan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya