Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta sebesar 6,02 persen pasca-Pilkada DKI Jakarta.
Hal ini dikatakan Sandiaga dalam Seminar Nasional Kajian Tengah Tahun 2018 bertajuk "Ekonomi Pasca Pilkada" yang diselenggarakan oleh Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) di Creative Stage, Gedung SMESCO, Jalan Jendral Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (31/7/2018).
"Karena kalau saya lihat, pertumbuhan di DKI ada 6,02 persen. Hari ini kita lihat pertumbuhan itu dampaknya terlihat sekali di triwulan kedua 2017 pas lagi pilkada, di mana pertumbuhan ekonominya triwulannya naik 2,20 persen dan memuncaknya misal 2,58 persen di triwulan ke tiga dan kita bisa register 6,02 persen," ujar Sandiaga.
Karenanya, dirinya dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki tugas menciptakan lapangan kerja di DKI Jakarta dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Jakarta.
Menurut Sandiaga, perhelatan Asian Games dan program OK OCE juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Jakarta.
"Kita harapkan ada dampak dari Asian Games dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi 0,3 - 0,4 persen. Jadi kita pantau nanti hasilnya di triwulan ketiga. Triwulan kedua sampai triwulan ketiga ini, insyaallah kita akan melihat kinerja ekonomi yang lebih baik, lapangan kerja yang lebih tercipta," ujarnya.
"Dan juga kita ingin pastikan bahwa yang betul-betul menjadi keinginan kita, fokus kepada lapangan pekerjaan, job creation. Karena Asian Games ini menjadi titik yang sangat menentukan buat Jakarta khususnya, bagaimana kehadiran Asian Games ini ada sukses pada sektor ekonominya. Itu yang kita inginkan," sambungnya.
Sandiaga menargetkan pertumbuhan ekonomi di akhir masa jabatannya tahun 2022 yakni sebesar 7 persen.
"Kita harapkan bisa mendorong penciptaan pertumbuhan ekonomi baru, targetnya 7 persen pertumbuhan ekonomi di akhir tahun 2022, investasinya sampai Rp 1.000 triliun dan 200.000 lapangan kerja. Saya percaya bahwa pilkada yang kemarin berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, tadi teregister 0,02 persen tapi saya believe lebih banyak," tandasnya.
Baca Juga: Pertemuan PAN, PKS, dan Gerindra Batal Digelar Malam Ini
Berita Terkait
-
Rabu Besok Polisi Mulai Tilang Pelanggar Perluasan Ganjil-Genap
-
Amankan Pasokan Listrik Asian Games, PLN Gelontorkan Rp 5 Triliun
-
Pencak Silat Indonesia Enggan Kotak-kotakan Rival di Asian Games
-
Polisi Minta Pemprov DKI Cat Ulang Trotoar di Jakarta, Kenapa?
-
Tiang Halangi Jalur Sepeda di Senayan, Sandiaga: Kami Rapihkan
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ojol dan Kurir Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun 2026, Ini Ketentuannya
-
Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
-
Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
-
BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
-
Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Suara dari Timur: Mengenang Ajoeba Wartabone dan Api Persatuan Indonesia
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!