Suara.com - Bank Mandiri terus mendorong pengembangan usaha kecil dan menengah (UKM) binaan untuk meningkatkan penetrasi pasar melalui kegiatan sosialisasi produk. Untuk itu, Bank Mandiri menyelenggarakan Wirausaha Muda Mandiri (WMM) Expo 2018, yang diikuti lebih dari 90 merek lokal di Mall Olympic Garden, pada 6 – 9 September 2018, di Malang,Jawa Timur.
Merek lokal tersebut dimiliki oleh para finalis dan alumni program WMM, serta peserta program Rumah Kreatif BUMN (RKB).
Pada acara ini, sejumlah produk kreatif dan inovatif bernuansa milenial ditawarkan kepada pengunjung. Produk-produk itu antara lain, Cokelat Klasik (produksi wirausaha muda asal Malang), sepatu pria merek Men's Republic (Juara WMM kategori kreatif 2015) dan Tenun Samarinda Aemtobe.
Adapun targetnya, WMM Expo ini akan dikunjungi sekitar 10 ribu orang, dengan transaksi penjualan diperkirakan mencapai sekitar Rp 1 miliar.
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas, mengatakan, penyelenggaraan WMM Expo 2018 merupakan rangkaian acara "Penghargaan Wirausaha Muda Mandiri 2018". Pada acara ini, perseroan akan memberikan apresiasi kepada mahasiswa dan alumni yang telah merintis usaha, serta mampu memberikan nilai tambah kepada masyarakat.
"Melalui WMM Expo ini, Bank Mandiri ingin menunjukkan komitmen dalam upaya penciptaan pelaku usaha muda yang kreatif, mampu bersaing, serta dapat menciptakan lapangan kerja baru melalui program yang komprehensif, mulai dari penjaringan pelaku usaha muda potensial, pelatihan pengelolaan usaha, pengenalan metode pemasaran, pengenalan akses pembiayaan serta identifikasi peluang pengembangan usaha," ujarnya.
Rohan melanjutkan, para finalis dan alumni WMM yang menampilkan produknya pada expo tersebut merupakan bagian dari komunitas Wirausaha Muda Mandiri yang telah digelar sejak 2007. Total, lebih dari 36.000 wirausaha muda dari 656 perguruan tinggi di seluruh Indonesia tercatat menjadi bagian dari komunitas ini, baik sebagai juara, finalis, maupun peserta.
Tahun ini, program WMM mengkompetisikan beberapa kategori, yakni kategori Wirausaha Industri, Perdagangan dan Jasa; Wirausaha Kreatif; Wirausaha Boga; Wirausaha Sosial dan Wirausaha Teknologi. Adapun kepesertaan WMM terbagi atas dua kategori, yakni kategori Mahasiswa Program SI atau Diploma dan kategori Pengusaha Muda non-Mahasiswa.
"Kompetisi kewirausahaan WMM 2018 telah dimulai sejak Maret lalu, dimana lebih dari 800 pengusaha muda dari 34 perguruan tinggi dan 10 komunitas/ Inkubator Bisnis ikut ambil bagian. Berdasarkan hasil penjurian tahap awal, sebanyak 70 wirausaha muda terpilih untuk mengikuti seleksi nasional pada 12 September 2018, di hadapan dewan juri yang terdiri dari perwakilan pemerintah, akademisi, praktisi, media, dan Bank Mandiri," tuturnya
Baca Juga: Bank Mandiri Luncurkan e-Money Asian Games 2018
Puncak rangkaian program WMM, yakni pemberian Penghargaan WMM (WMM Award) 2018, akan dilaksanakan pada 15 September 2018, di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya, Malang. Acara ini diharapkan dapat dihadiri oleh Presiden Joko Widodo bersama para menteri Kabinet Kerja, jajaran pimpinan perguruan tinggi se-Indonesia, pejabat daerah, serta lebih dari 1.500 undangan mahasiswa di Malang dan sekitarnya.
Rohan menambahkan, selain hadiah uang tunai, pemenang program WMM 2018 juga berkesempatan mendapatkan berbagai kemudahaan dalam mengakses produk Bank Mandiri dengan nilai dan kondisi yang bervariasi sesuai kebutuhan. Perseroan juga berupaya mendorong para pemenang dan finalis untuk melindungi hak kekayaan intelektual terkait bisnis yang digeluti, sehingga dapat digunakan secara optimal sebagai aset produktif.
"Khusus pada kategori Wirausaha Teknologi, para pemenang dan finalis juga berkesempatan mendapatkan pendampingan dan pembiayaan dari perusahaan anak Bank Mandiri di bidang modal ventura, yakni PT Mandiri Capital Indonesia," katanya.
Informasi lebih lanjut terkait program Wirausaha Muda Mandiri dapat dilihat di akun Instagram @wrausahamandiri, akun Facebook wirausaha muda mandiri, dan www.wirausahamandiri.co.id.
Berita Terkait
-
Bank Mandiri Salurkan Kredit Infrastruktur Rp 412,13 Triliun
-
Bank Mandiri Serap 63 Persen Dana Rp 55 Triliun dari Menkeu Purbaya
-
Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
-
Sidak Bank Mandiri, Menkeu Purbaya Mengaku Dimintai Uang Lagi untuk Kredit Properti dan Otomotif
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
Pencairan BPNT Tahap Akhir 2025: Cek Status Penerima Bantuan Oktober 2025
-
Transformasi Tanpa Kehilangan Arah: Kolaborasi Jadi Cara Baru Bisnis Bertahan di Era Digital
-
Rupiah Dibuka Perkasa Lawan Dolar AS, Didorong Sentimen Ini
-
Transisi Energi Tak Hanya Soal Teknologi, Tapi Juga Inklusi dan Keadilan Sosial
-
IHSG Berbalik Arah Pagi Ini, Sektor Saham Ini Jadi Peluang Cuan di Tengah Ketidakpastian Global
-
TEI ke-40 Resmi Dibuka, Hadirkan Keunggulan Produk Indonesia Tanpa Batas
-
Harga Emas Antam Sentuh Rp 2,4 Juta per Gram, Apa Pemicunya?
-
Sebelum 'Spin-Off', BTN Syariah Bukukan Pembiayaan Tumbuh 18,2 Persen Hingga Agustus 2025
-
Arsari Tambang Mulai Kembangkan Timah Ramah Lingkungan
-
Modus Penipuan Berkedok Kerabat, OJK: Kerugian Masyarakat Tembus Rp 254 Juta