Suara.com - Beberapa pengusaha Prancis tertarik dengan minuman bir asal Indonesia yaitu Bir Bintang, yang merupakan minuman baru bagi masyarakat Prancis.
Hal itu terlihat pada saat KJRI Marseille berpartisipasi dalam Festival Makanan dan Minuman Internasional "Saveurs du Monde" di WTC Marseille Provence, Prancis, Senin waktu setempat.
Konsul Ekonomi KJRI Marseille, Yonatri Rilmania mengatakan kegiatan "saveurs du monde" ini diikuti sekitar 30 peserta dan dihadiri oleh sekitar 500 undangan eksklusif jaringan kerja WTC dan UC3AB (L'Union des Chambres de Commerce et des Clubs d'Affaire Bilateraux) yang terdiri dari kalangan bisnis, jurnalis, pengamat kuliner, dan lainnya.
Para peserta yang berpartisipasi menampilkan ciri-ciri khas negara masing-masing untuk diperkenalkan.
Stand KJRI Marseille menampilkan antara lain kuliner berupa sate ayam, lumpia, kopi, dan Bir Bintang serta minuman jahe.
Para pengusaha di Marseille dan sekitarnya pun memadati stand Indonesia dan mencoba makanan dan minuman yang ada. Para pengusaha Prancis menikmati sate, Bir Bintang dan kopi yang tersedia.
Para pengunjung stand Indonesia mendapatkan informasi mengenai peluang berbisnis, khususnya di bidang investasi, perdagangan dan juga obyek pariwisata yang menarik di Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri para Konsulat Jenderal Indonesia, Jerman, Italia, Turki, Madagaskar, Tunisia, Maroko, Aljazair, Kroasia, Amerika Serikat, Inggris, Lebanon, Jepang, Senegal, Mesir, dll di Marseille dan Business Club.
Pada kesempatan itu, Konjen Marseille bertemu dengan Country Manager Turkish Airline guna membahas potensi penerbangan dari Marseille ke Jakarta atau Bali pulang pergi.
Menurut rencana KJRI Marseille akan mengadakan "business match making" pada tanggal 29 November mendatang dengan mengikutsertakan CCI Marseille dan kalangan pengusaha Prancis. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism