Suara.com - Komisi Pengawas Persaingan Usaha masih menelisik dugaan kesepakatan bersama atau kartel yang dilakukan maskapai terkait kenaikan tarif tiket pesawat. Saat ini, penulusuran tersebut masuk tahap penelitian.
Untuk diketahui, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menuding adanya kartel dalam kenaikan tarif tiket pesawat pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2019.
"Itu sudah masuk tahap penelitian KPPU. Rapat komisioner, dan kami memutuskan itu masuk dalam tahap penelitian," ujar anggota KPPU Guntur Syahputra, di Kantornya, Jalan Ir Haji Juanda, Jakarta Pusat, Senin (21/1/2019).
Guntur yang juga Juru Bicara KPPU ini menjelaskan, yang dimaksudkan kartel dalam tarif tiket pesawat ini yakni, maskapai bersama-sama menaikan tarif tiket pesawat pada momen liburan tersebut.
Meski begitu, sambung Guntur, KPPU akan meminta keterangan kepada maskapai bagaimana mekanisme kenaikan tarif tiket tersebut.
"Dalam konteks penlitian ini tidak hanya soal maskapai, juga di situ termasuk pemerintah beberapa hari yang lalu ya, kami juga sudah meminta keterangan dari kementerian terkait hal tersebut," tutur dia.
Akan tetapi, Guntur belum memastikan kapan penilitian dari KPPU selesai. Pasalnya, tambah dia, penilitian ini bukan mencari pelaku usaha salah atau tidak, tapi bagaimana mekanisme maskapai hingga menaikan tarif tiket pesawat secara bersamaan.
"Persaingan usaha penelitian itu, tidak bisa dikatakan 20 atau 30 hari atau berapa, tapi akan dilihat sesuai perkembangan yang masuk dalam undang-undang.”
Baca Juga: Dituduh Eksploitasi Anak, Artis Nangis Bicara Rumah Tangga
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif