Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (4/2/2019) diprediksi bergerak menguat terimbas penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko mengatakan, menguatnya nilai tukar rupiah memberikan sentimen positif ke pergerakan IHSG.
"Sentimen positif dari penguatan rupiah dan regional akhirnya membuat IHSG rally dan close di atas 6.480 secara weekly (mingguan) di hari Jumat, range pergerakan IHSG sekarang naik kelas dari sebelumnya 6.410-6.500 menjadi 6.480-6.620, walaupun masih terlihat ada upside namun lebih bijak untuk menunggu koreksi konsolidasi minor untuk meredakan keadaan jenuh beli sebelum mengambil posisi," ujar Yuganur di Jakarta, Senin (4/2/2019).
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji justru memprediksi IHSG bergerak di zona merah atau mengalami pelemahan.
Secara teknikal, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah menunjukan overbought atau jenuh beli.
Di sisi lain, terlihat pola bearish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG.
"Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.509 hingga 6.480. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.574 hingga 6.610," pungkas Nafan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026
-
Waduh, NIlai Tukar Rupiah Diramal Tembus Rp16.800 di Akhir Tahun
-
Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen, Kalah Optimistis dari Purbaya
-
IHSG Melempem di Akhir Perdagangan Hari Ini Setelah Cetak Rekor, Apa Pemicunya
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?
-
Harga Cabai Naik Tajam Jelang Libur Nataru