Suara.com - Home Credit Indonesia jalin kerja sama dengan Tokopedia untuk pembiayaan online. Maraknya transaksi online menjadi alasan utama Home Credit menjalin kerja sama.
Home Credit menawarkan Cicilan mulai dari Rp 1,5 juta - Rp 10 juta dengan tenor 3-12 bulan. Pelanggan bisa menikmati promo khusus biaya admin dan DP 0 persen di setiap pembelian barang melalui aplikasi Tokopedia. Promo ini bisa dinikmati mulai dari tanggal 1 Februari - 30 Maret 2019.
Hal tersebut disampaikan Chief External Affairs Home Credit Indonesia Andy Nahil Gultom nilai transaksi cicilan tersebut berlaku untuk semua pelanggan baru atau yang sudah pernah melakukan transaksi dengan Home Credit melalui gerai Point Of Sale atau POS Home Credit.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan akses pembiayaan yang cepat, mudah dan terpercaya bagi masyarakat yang membutuhkan akses pembiayaan non bank ataupun kartu kredit," ujar Andy Nahil Gultom di Argo Plaza, Jakarta Selatan, Selasa (26/2/2019).
Jenis barang yang bisa dipilih cukup beragam mulai dari elektronik, smartphone sampai produk fashion.
Untuk menikmati layanan pembiayaan Home Credit bisa melalui aplikasi Tokopedia iOS mulai dari Februari 2019 dan Android Maret 2019. Dengan pengguna aktif Tokopedia sebanyak 90 juta diharap semua orang bisa memiliki barang impiannya.
Namun ditahun ini Andy menegaskan tidak menetapkan target. Untuk setahun ini ia berusaha untuk meningkatkan pembayaran kredit dalam setahun ke depan.
Sementara itu, Home Credit juga memberikan kemudahan pengguna e-commerce Tokopedia hanya 30 menit pembiayaan online bisa disetujui. Hal itu untuk memudahkan pembiayaan secaran online pihaknya bekerja sama dengan beberapa partner salah satunya Home Credit.
“Kami percaya bahwa kolaborasi adalah kunci dari keberhasilan dengan 90 juta pengguna aktif Tokopedia setiap bulannya. Kami terus berinovasi demi mempermudah pengguna," ujar Vice Chairman Tokopedia Leontinus Alpha Edison di Argo Plaza, Jakarta Selatan, Selasa (26/2/2019).
Baca Juga: Sebut Bukalapak dan Tokopedia dari Singapura, The Economist Diejek Warganet
Cara belanja untuk melakukan permohonan pembiayaan kredit dengan Home Credit pengguna cukup mengakses aplikasi Tokopedia. Memilih barang untuk dipilih dan pembayaran Home Credit untuk opsi yang dipilih.
Pengguna cukup menunggu sekitar 30 menit untuk mengecek disetujui atau tidak. Pembiayaan yang dipilih mulai dari Rp 1,5 juta - Rp 10 juta dengan tenor 3 -12 bulan. Persyaratan untuk mengajukan pembiayaan mengisi identas kartu tanda penduduk dan informasi rekening bank.
Pemerintah memproyeksikan nilai transaksi e-commerce di Indonesia akan mencapai Rp 130 miliar di tahun 2020.
(Muslimin)
Berita Terkait
-
Mengenal 4 Startup Unicorn Paling Disegani di Indonesia
-
OJK Usul Ada Aturan Main untuk Gojek Cs Jika Ingin Rambah Jasa Keuangan
-
Sebut Bukalapak dan Tokopedia dari Singapura, The Economist Diejek Warganet
-
Agus Martowardojo Gabung ke Tokopedia, Ini Jabatan Barunya
-
Tokopedia Dulang Investasi Baru Senilai Rp 16 Triliun
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur