Suara.com - Indonesia masih belum bisa terbebas dari kata kemiskinan. Meskipun BPS telah merilis data angka kemiskinan turun, tapi kemiskinan di Indonesia masih terbilang tinggi.
Bahkan, menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, jumlah penduduk miskin di Indonesia, lebih banyak bila dibandingkan dengan jumlah total penduduk Australia.
Berdasarkan data BPS, per September 2018 kemiskinan sebesar 9,66 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 25,67 juta orang. Sementara, data Bank Dunia pada 2017 penduduk Australia hanya sekitar 24,6 juta orang.
"Tingkat kemiskinan single digit, tapi masih setara 26 juta penduduk. Ternyata lebih besar dari total penduduk Australia. Jadi kembali lagi, menangani Indonesia tidak gampang," kata dia saat memberikan sambutan dalam acara Musrenbang di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (10/4/2019).
Menurut mantan Menteri Keuangan ini, pengentasan kemiskinan tidak hanya urusan pemerintah pusat saja. Bambang juga meminta pemerintah daerah bisa berperan mengentaskan kemiskinan.
Salah satunya membuat kebijakan yang mendorong penciptaan lapangan kerja baru.
"Jangan semua bergantung pada kebijakan ekonomi nasional. Harus ada kebijakan lokal untuk ciptakan lapangan kerja dan mencari strategi terbaik untuk kurangi kemiskinan," tutur dia.
Bambang meminta Pemerintah Daerah ikut serta berperan aktif dalam upaya pengentasan kemiskinan.
"Tidak bisa hidup dengan kembali ke era sentralisasi. era itu sudah lewat, apalagi kompleksitas global makin tinggi. Kemampuan pemda melalui proses desentralisasi akan jadi kunci kita untuk bisa memperbaiki perekonomian," tutup Bambang.
Baca Juga: Kubu Jokowi Tak Terima Sindiran Prabowo soal Kemiskinan dan 3 Kartu Sakti
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Melambung Tinggi, Harga Emas Dunia Bakal Dijual Rp2,18 Juta per Gram
-
Dari Sampah ke Berkah: BRI Peduli Sulap TPS3R Jadi Sumber Inovasi dan Ekonomi Sirkular
-
Tren Belanja Gen Z Lebih Doyan Beli Produk Kecantikan, Milenial Lebih Pilih Bayar Tagihan
-
Pentingnya Surat Keterangan Kerja Agar Pengajuan KPR Disetujui
-
Kurangi Hambatan Non Tarif, Bank Sentral di ASEAN Sepakat Terus Gunakan Mata Uang Lokal
-
Produksi Padi Indonesia Kalah dari Vietnam, Imbas Ketergantungan Pupuk Kimia?
-
Coca Cola PHK 600 Karyawan, Ini Alasannya yang Mengejutkan
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Harga Emas Antam Hari Ini Belum Berubah, Masih Dijual Segini Per Gramnya
-
Pecahkan Rekor Dunia, Rumah Miliader Ini Punya Ruangan Salju Dibangun Rp33 Triliun