Suara.com - Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro memastikan pemindahan ibu kota baru di luar Pulau Jawa tidak menimbulkan masalah baru di daerah. Pemerintah akan mempelajari dari kegagalan negara lain untuk memindahkan ibu kota.
Hal tersebut dijelaskan setelah pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2019 dan meluncurkan Visi Indonesia 2045 di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat.
Menteri Bambang menjelaskan, untuk pemindahan ibu kota baru di luar Pulau Jawa termasuk strategi jangka panjang.
Sehingga pemerintah sudah memasukan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2024.
"Kita sudah belajar dari kesalahan dan kekurangan yang kita alami untuk mengelola kota di Indonesia. Kita mempelajari dari kegagalan pemindahan kota di berbagai negara," ujar Bambang Brodjonegoro, Kamis (9/5/2019).
Diketahui rencana pemerintah untuk memindahkan ibu kota ke luar Pulau Jawa untuk mengurangi beban dan menjadikan Jakarta sebagai kota bisnis dengan skala Asia Tenggara dan Internasional.
"Nanti kita cari yang terbaik sehingga proses pemindahaan ini akan memberikan manfaat ekonomi dan sosial," terangnya.
Untuk kesiapan pemindahan ibu kota baru di luar Pulau Jawa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menyiapkan tiga alternatif daerah dengan luasa lahan yang berbeda-beda.
Presiden Jokowi menyebutkan lahan untuk wilayah pertama seluas 80 ribu hektare, untuk wilayah kedua lahan 120 ribu hektare dan wilayah ketiga seluas 300 ribu hektare.
Baca Juga: Pindah Ibu Kota ke Palangka Raya? Ini 3 Pesan Serius Warganet ke Jokowi
"Kami siapkan tiga alternatif daerah yang juga menyiapkan lahannya. Ada 80 ribu hektare, 120 ribu hektare, dan 300 ribu hektare. Kita tahu di Jakarta ini ada 66 ribu hektare, sehingga apa yang tersedia sudah cukup hanya untuk ibu kota pemerintahan," ujar Jokowi di acara buka puasa bersama Pimpinan Lembaga Negara di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5/2019).
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025