Suara.com - Lebih dari 600 perusahaan Amerika Serikat (AS) termasuk Walmart inc dan Target Corp mendesak Presiden AS Donald Trump untuk segera menyelesaikan sengketa perdagangan dengan China.
Desakan tersebut dilayangkan para perusahaan lewat surat yang tertuju untuk Trump. Menurut para perusahaan, tarif yang diberlakukan Trump sangat merugikan bisnis dan konsumen AS.
Surat ini adalah yang terbaru dari banyak yang dikirim ke Trump oleh Hurt the Heartland.
"Kami tetap khawatir tentang kenaikan tarif. Tarif yang diterapkan bukanlah alat yang efektif untuk mengubah praktik perdagangan. Tarif adalah pajak yang dibayarkan langsung oleh perusahaan AS bukan China," isi dalam surat tersebut seperti dikutip dari Reuters, Jumat (14/6/2019).
Dengan waktu kurang dari tiga minggu sebelum pembicaraan yang diusulkan antara pemimpin China dan AS, harapan untuk mengakhiri perang dagang meredup.
Sumber telah mengatakan kepada Reuters bahwa ada sedikit persiapan untuk dilakukan pertemuan, meski kesehatan ekonomi dunia dipertaruhkan.
"Perdagangan secara keseluruhan telah baik bagi orang Amerika, baik bagi konsumen dan saya menyadari hal itu kadang-kadang dikritik," kata Kepala Eksekutif Walmart Doug McMillon.
Surat itu juga berisikan, penerapan 25 persen tarif impor senilai 300 miliar dolar AS akan mengilangkan lebih dari 2 juta pekerjaan di AS.
"Perang dagang yang meningkat bukan demi kepentingan terbaik negara itu, dan kedua belah pihak akan kalah," kata surat itu.
Baca Juga: Perang Dagang AS-China Bisa Dimanfaatkan, Jokowi Panggil Para Pengusaha
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Hadirkan Musik Kelas Dunia Melalui Konser Babyface dengan Penawaran Eksklusif BRImo Diskon 25%
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang
-
Penumpang Kereta Api Tembus 369 Juta Hingga September 2025