Suara.com - Perusahaan konsultan global Korn Ferry mengeluarkan hasil riset yang menyatakan bahwa rata-rata peningkatan kesenjangan gaji antara manajer level tinggi dan karyawan level bawah sejak 2008 hingga sekitar saat ini di Indonesia adalah sebesar 12,7 persen.
"Peningkatan kesenjangan gaji antara karyawan level bawah dan karyawan dengan level lebih tinggi di Indonesia adalah 12,7 persen, tetapi masih lebih rendah dari rata-rata Asia yaitu 15,3 persen," kata Principal Korn Ferry Indonesia, Amanda Ryadi, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Berdasarkan studi yang dilakukan Korn Ferry, kata dia, kesenjangan gaji karyawan level bawah dengan level manajer senior semakin tinggi di setiap wilayah di dunia sejak 2008.
Di Asia kenaikan kesenjangan gaji yang dramatis terjadi di India dengan kenaikan kesenjangan sebesar 66 persen dan Hong Kong terendah pada 2,2 persen.
Korn Ferry merekomendasikan agar perusahaan mengambil tiga langkah untuk mengelola kesenjangan gaji di antara karyawan yaitu yang pertama adalah memahami semua faktor dalam organisasi dan pasar di negara tempat perusahaan itu berada.
"Kaitan industri dan pasar penting dalam memahami dan mengkomunikasikan kesenjangan gaji di perusahaan Anda. Model industri dan operasi, bersama dengan kekuatan dan kondisi pasar lokal, dapat mempengaruhi besarnya kesenjangan gaji antara karyawan level atas dan bawah. Misalnya, industri ritel akan memiliki jenis kesenjangan gaji yang berbeda dan alasan yang berbeda untuk itu, dibandingkan perusahaan jasa profesional," ucapnya.
Selain itu, ujar dia, penting bagi perusahaan untuk menunjukkan kepada karyawan jalur karier yang transparan dan peluang untuk berkembang di dalamnya. Dengan kesenjangan gaji yang lebih besar antara karyawan level atas dan bawah, terdapat manfaat yang lebih besar dengan setiap promosi/kenaikan pangkat yang dicapai.
Perusahaan, lanjutnya, dapat membantu karyawan mengembangkan diri untuk memanfaatkan peluang ini dengan menunjukkan jalur karier yang terdokumentasi kepada mereka. Perusahaan juga akan memperoleh loyalitas yang lebih besar dan mendorong karyawan berbakat untuk tetap bertahan.
Ia juga mengungkapkan bahwa hasil studi menunjukkan bahwa sejumlah karyawan percaya gaji mereka ditetapkan secara sewenang-wenang, sehingga sangat penting agar perusahaan mengomunikasikan metode yang jelas dan konsisten serta apa kebijakan gaji di perusahaan.
Baca Juga: Baru Terima Gaji Pertama, Wanita Ini Alami Kecelakaan Tragis
"Jelaskan apa arti tingkat pekerjaan dan bagaimana gaji mereka ditentukan," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Andai Bertahan di Man United, Segini Gaji yang Bakal Diterima Rashford
-
Pusing THR Habis Gaji Tiris Tapi Libur Masih Banyak? Coba Beberapa Tips Ini
-
Detail Kontraknya Bocor, Ini Gaji Menggiurkan Conte di Inter Milan
-
Tak Berhasil Penuhi Permintaan Pemainnya, MU Kehilangan De Gea?
-
Pejuang Sebenarnya, Penulis Arab Usulkan Ibu Rumah Tangga Terima Gaji
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Emas Meroket! Ini 3 Alasan di Balik Kenaikan Harga Mineral Pada September
-
Mengenal Bintang Jasa Utama yang Diberikan Presiden Prabowo ke Ray Dalio
-
Hana Bank Optimistis Laba Tumbuh di atas 15 Persen Tahun Ini
-
BCA Syariah Wujudkan Harmoni Digitalisasi dengan Nilai Luhur Spiritual
-
Mayoritas Terus Merugi, Belasan BUMN Asuransi Akan Dipangkas dan Disisakan 3 Saja
-
Hana Bank Mulai Serius Garap UMKM
-
Perlindungan Dana Nasabah di Rekening Dormant
-
Janji Pangkas Waktu Pembayaran Kompensasi ke BUMN, Purbaya: Jangan Rugi Terus!
-
Purbaya Sidak Bank Himbara Secara Acak, Ini 2 Hal yang Dicari
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah