Suara.com - PT Berdikari (Persero) yang merupakan BUMN peternakan ini mencatatkan laba bersih pada semester I 2019 sebesar Rp 25 miliar. Capaian itu naik 82 persen dibanding tahun lalu di periode yang sama sebesar Rp 15 miliar.
Direktur Utama Berdikari, Eko Taufik mengatakan, laba bersih tersebut terdorong dari pendapatan usaha sebesar Rp 100 miliar. Pendapatan ini didorong dari bisnis ayam dan sapi.
"Semester 1 bisnis ayam jadi tulang punggung. Peternakan sapi merubah bisnis model dengan managemen sebelumnya," kata Eko di Sinergy Lounge, Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (14/8/2019).
Eko menuturkan, saat ini perseroan memiliki dua peternakan ayam indukan atau GPS (grand parent stock) yang berlokasi di Tasikmalaya dengan populasi sekitar 54 ribu ekor GPS dan Pasuruan dengan populasi sekitar 36 ribu GPS.
Rata-rata produksi farm GPS perbulan adalah sekitar 120 ribu ekor DOC Parent Stock (PS).
Selain itu, tambah Eko, Berdikari juga memiliki dua pertenakan Parent Stock (PS) yang terletak di Sukabumi dan Medan dengan populasi masing-masing farm sekitar 25 ribu ekor.
Berdikari juga berencana untuk menambah farm PS yang berlokasi di Ciamis dengan rencana kapasitas populasi sekitar 70 ribu ekor.
Dari ketiga farm PS tersebut target produksi FS perbulan diperkirakan mencapai sekitar 320 ribu ekor.
"Penambahan farm baru ini kami maksudkan untuk menambah populasi agar laju bisnis perusahaan bisa terus berkembang," ucap Eko.
Baca Juga: Panik Gempa, Pengunjung Restoran Pilih Kabur Tinggalkan Menu Makan Ayam
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?