Suara.com - Pemerintah AS mengakhiri tahun fiskal 2019 dengan defisit anggaran terbesar dalam tujuh tahun terakhir. Pelebaran defisit negeri Paman Sam tersebut dikarenakan penerimaan pajak yang lebih kecil ketimbang pengeluaran negara.
Mengutip Reuters, Senin (28/10/2019) defisit anggaran ini adalah pertama kalinya sejak awal 1980-an bahwa kesenjangan anggaran telah melebar selama empat tahun berturut-turut.
Defisit anggaran AS melebar menjadi 984 miliar dolar AS yang merupakan 4,6 persen dari produk domestik bruto negara.
Defisit tahun fiskal sebelumnya adalah 779 miliar dolar AS, dengan rasio defisit terhadap PDB sebesar 3,8 persen.
Total penerimaan meningkat sebesar 4 persen menjadi 3,5 triliun dolar AS tetapi pengeluaran naik sebesar 8,2 persen menjadi 4,4 triliun dolar AS.
"Orang Amerika dari semua lapisan masyarakat berkembang lagi berkat kebijakan pro-pertumbuhan yang diberlakukan oleh pemerintahan ini," kata Penjabat Kantor Manajemen dan Anggaran Direktur Russ Vought dalam sebuah pernyataan yang menyertai angka-angka tersebut.
Defisit mencapai puncaknya 1,4 triliun dolar AS pada tahun 2009 ketika pemerintahan Obama dan Kongres mengambil langkah-langkah darurat untuk menopang sistem perbankan negara selama krisis keuangan global dan memberikan stimulus kepada ekonomi dalam resesi.
Defisit anggaran tahunan telah berkurang menjadi 585 miliar dolar AS pada akhir masa jabatan kedua mantan Presiden Barack Obama pada tahun 2016.
Baca Juga: Jika Belum Aman, Boeing 737 MAX 8 Tak Akan Terbang di Amerika Serikat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur