Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bakal melakukan konsolidasi para perusahaan plat merah yang memiliki bisnis perhotelan.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin pun bakal menurut saja dengan kebijakan yang bakal diambil Erick Thohir tersebut.
"Kalau misalkan hotelnya dikonsolidasi kita enggak masalah malah lebih bagus kita senang. Itu bagian dari sesuatu yang sangat menguntungkan," kata Awaluddin di Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (22/12/2019).
Menurut Awal, panggilan akrabnya, konsep konsolidasi ini justru bisa meningkatkan kinerja baik dari sisi keuangan maupun yang lain.
"Karena gini kalau kita bicara konsolidasi kita bicara akan ada konsep sinergi jadi nanti akan saling tersinergi. Tersinergikan dengan konsep konsolidasi itu," katanya.
Awal lantas mencontohkan sepeti halnya, BUMN ITDC yang mengelola hotel di Bali. Nantinya bisa dikerjasamakan dengan Angkasa Pura II dengan cara turis asing yang menginap di hotel milik perseroan ketika akan berkunjung ke Bali bisa diinapkan di hotel milik ITDC.
"Misalkan begini. Katakanlah ada beberapa BUMN lain yang industri pariwisata dia punya hotel. Kita yang di bandara jadi titik originasi dan titik destinasi dari pariwisata," kata Awal.
"Kita punya hotel kan bisa saling rekomendasi. Katakanlah ada turis yang transit di bandara nginep hotel di Bali nanti dia makan di hotel nginap di hotel yang dalam satu grup BUMN. Ya bagus banget. Salah satu yang menguatkan bisnis itu sendiri," katanya.
Baca Juga: Imbas Tiket Mahal, Jumlah Penumpang di Bandara Milik Angkasa Pura II Anjok
Berita Terkait
-
Serang Jokowi di Kasus Jiwasraya, Menteri Erick Thohir Sekakmat Demokrat
-
Kasus Gagal Bayar Jiwasraya, Erick Thohir Siapkan Restrukturisasi
-
Aksi Bersih-bersih Erick Thohir di BUMN Diancungi Jempol Eks Komut Mandiri
-
Erick Thohir Bersih-bersih BUMN, Menkeu: Kami Dukung Sepenuhnya
-
Dua Bulan Dilantik, Begini Strategi dan Kebijakan Menteri Baru Jokowi
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya