Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang perdagangan hari ini Jumat (13/3/2020) ambruk total, IHSG hari ini longsor lebih dari 5 persen, sehingga perdagangan saham sempat dihentikan selama 30 menit demi menenangkan para pelaku pasar.
Kejatuhan IHSG hari ini imbas sentimen negatif dari pandemi virus corona atau Covid-19.
Paket stimulus fiskal pun disiapkan oleh pemerintah untuk melakukan 'perlawanan' tapi sayangnya paket stimulus yang sudah diterbitkan pemerintah tak mampu membendung jatuhnya sektor keuangan nasional, seperti IHSG hari ini.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, dampak dari stimulus tersebut tak bisa langsung dirasakan manfaatnya, apalagi ke sektor industri jasa keuangan, tapi sifatnya hanya ingin memberikan kepercayaan yang lebih kepada para pelaku usaha ditengah-tengah pandemi virus corona.
"Jadi stimulus yang dikeluarkan ini tidak langsung kepada pasar modal, tapi kami harapkan ini bisa memberikan konfiden kepada para pelaku pengusaha bahwa baik pengusaha-pengusaha sektor-sektor yang terkena secara langsung dan tidak langsung, termasuk sebenarnya terkait para investor di pasar modal," kata Wimboh di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Wimboh pun menuturkan, penurunan laju IHSG ini tidak bisa dipungkiri karena sentimen negatif virus corona, dia juga menjelaskan bahwa tidak hanya pasar modal dalam negeri yang terdampak, tetapi pasar modal luar negeri bernasib sama.
"Jadi, kalau penyebab turunnya indeks di pasar modal, ini karena sentimen negatif, dan ini merupakan juga karena semua pasar modal di seluruh dunia berkaitan," katanya.
"Kita tidak bisa menunggu dan menghindari dampak dari corona virus, yang bisa kita lakukan memberikan ruang bagi para pelaku pengusaha untuk bisa berusaha dan tentunya mempunyai nafas yang panjang, untuk sambil menunggu agar corona virus cepat selesai," tambahnya.
Sehingga dirinya berpesan kepada para pengusaha, terutama yang punya portfolio di pasar global dan dalam negeri untuk tidak perlu ikut-ikutan panik.
Baca Juga: IHSG Hari Ini Ambyar, Bos OJK: Jangan Panik!
"Karena ini Indonesia kita coba yang terbaik, berbagai hal kita lakukan, dan agar dampaknya bisa minimal. Kita punya protokol yang transparan, bagaimana step-step yang kita lakukan oleh OJK dan Bursa, untuk perdagangan di pasar modal, kalau ini sampe terjadi penurunan berikutnya punya step-stepnya," katanya.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh 5,01 persen atau 245.165 poin ke posisi 4.650,58 padahal perdagangan baru dibuka sekitar 15 menit.
Sesuai dengan arahan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maka PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) selama 30 menit.
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa pada hari ini, Jumat, 13 Maret 2020 telah terjadi pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada pukul 09:15:33 waktu JATS yang dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5 persen," bunyi surat pernyataan BEI, Jumat (13/3/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Satgas PKH Rampas Tambang Ilegal Terafiliasi Kiki Barki, Aktivis Malut Tunggu Giliran PT Position
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Pengeluaran Riil Orang RI Hanya Rp12,8 Juta Per Tahun
-
Melalui Trade Expo Indonesia 2025, Telkom Dukung UMKM Binaan Tembus Pasar Global
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
Rencana Merger BUMN Karya Terus Digas, Tinggal Tunggu Kajian
-
NeutraDC Nxera Batam Jadi Pusat Hyperscale Data Center Berbasis AI dari TelkomGroup
-
Satgas PKH Ambil Alih Sejumlah Tambang Ilegal, Termasuk Milik Taipan Kiki Barki
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!