Suara.com - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo merasa sangat gembira hari ini. Pasalnya, pergerakan nilai tukar rupiah makin hari makin menguat.
Dia mengungkapkan nilai tukar rupiah di broker dan interbank sempat ditransaksikan di level Rp 15.920 per dolar AS. Bahkan, rupiah juga sempat diperdagangkan di level Rp 15.970.
"Alhamdulillah dengan rahmat Allah SWT dengan berbagai ikhtiar kita diberikan rahmat sehingga rupiah bergerak stabil dan menguat," ujar Perry kepada wartawan lewat Video Conference, di Jakarta, Kamis (9/4/2020).
Menurut Perry, penguatan rupiah ini membuktikan kepercayaan investor akan kebijakan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia, pemerintah, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan regulator keuangan.
Selain itu, upaya pemerintah dalam penanganan masalah kesehatan dan pemberian stimulus fiskal juga menjadi pendorong rupiah menguat.
"Sekarang pasar melihat tingkat kenaikan kasus positif Covid-19 berangsur-angsur turun, baik yang di Italia, AS maupun berbagai negara. Menunjukan langkah-langkah penanganan Covid, mengurangi kecepatan penambahan Covid-19, termasuk di Indonesia," jelas Perry.
Perry meyakini, rupiah akan terus menguat dan diprediksi hingga akhir tahun bergerak di level Rp 15.000.
"Level sekarang kalau diukur secara fundamental, artinya dengan terkendalinya inflasi, defisit transaksi berjalan, juga perbedaan suku bunga dalam dan luar negeri nilai tukar rupiah saat ini masih undervalue," tutup Perry.
Baca Juga: Perempuan Ini Kena Tipu Order Makanan Fiktif, Habis Jutaan Rupiah
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Pertalite Dikeluhkan di Jatim, Pertamina Investigas BBM yang Disuplai Terminal Tuban dan Surabaya
-
Kinerja Keuangan BRI Kokoh, CASA Naik dan Likuiditas Terjaga Hingga Q3 2025
-
Tinjau SPBU di Jatim, Kementerian ESDM Lakukan Uji Sampel BBM: Hasilnya Tidak Ada Kandungan Air
-
BRI Cetak Laba Rp41,2 Triliun, Perkuat Peran Strategis Dorong Ekonomi Kerakyatan
-
Lewat "Kapal Literasi Moh. Hatta", Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia
-
Innovillage 2025 Dorong Mahasiswa Indonesia Hadirkan Inovasi Digital Berdampak Sosial
-
TPG Triwulan 3 Sudah Masuk Rekening: Cek Jadwal Pencairan Sesuai SKTP dan Info GTK
-
Digistar Telkom Ajak Mahasiswa dan Fresh Graduate Akselerasi Pengembangan Skill Digital Talenta Muda
-
Melalui Jalur Yordania, Dompet Dhuafa Kirim Bantuan 5 Truk Bahan Pangan Pokok ke Gaza Palestina
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun