Suara.com - Para santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Islam Amanah Putra Poso, di Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, boleh bergembira karena Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan rumah susun (rusun) untuk mereka. Rusun pondok pesantresn (ponpes) tersebut diharapkan dapat mendorong semangat para santri untuk belajar dengan baik dengan fasilitas tempat tinggal yang nyaman.
“Sesuai instruksi Presiden Joko Widodo kepada Menteri PUPR, pemerintah tetap berupaya memperhatikan infrastruktur pendukung pendidikan seperti hunian santri dan mahasiswa. Salah satu rusun yang kami bangun adalah Rusun Pondok Pesantren Islam Amanah Putra Poso,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid, mewakili Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, saat meresmikan Rusun Pondok Pesantren Islam Amanah Putra di Poso, Sulawesi tengah, Jumat (14/8/2020).
Peresmian rusun ponpes tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Khalawi, yang didampingi oleh Direktur Rumah Susun Direktorat Jenderal Perumahan, Maryoko Hadi, Bupati Poso Darmin Agustinus , Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Wilayah Sulawesi II Suko Wiyono, Kepala BNPT Komjen Pol Dr. Boy Rafli Amar, dan Pembina Pondok Pesantren Islam Amanah Putra, KH Muhammad Adnan Abdul Rahman Saleh.
Khalawi menerangkan, pembangunan rusun bagi para santri diperlukan agar mereka bisa lebih fokus belajar dan meningkatkan prestasinya. Saat ini, Kementerian PUPR juga tengah menyelesaikan pembangunan rusun di sejumlah ponpes di Sulawesi Tengah.
“Kami berharap, pembangunan rusun tersebut bisa membantu para santri untuk mendapatkan asrama yang layak selama proses belajar mengajar, dan meningkatkan karakter generasi muda yang unggul dan berakhlak mulia untuk bangsa dan negara. Kami juga meminta para santri untuk menjaga dan memanfaatkan semua fasilitas yang ada di Rusun dengan baik agar bisa belajar dengan giat dan nyaman,” katanya.
Berdasarkan data, Rusun Pondok Pesantren Islam Amanah Putra Poso yang dibangun oleh Satuan kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Sulawesi Tengah dengan anggaran Rp 2,4 miliar. Rusun tersebut terdiri dari satu tower setinggi dua lantai, yang dibangun dengan tipe hunian berupa empat unit barak yang dapat menampung 56 santri.
Untuk menambah kenyamanan para santri selama tinggal di rusun tersebut, PUPR telah melengkapinya dengan berbagai fasilitas, seperti air bersih, instalasi listrik, tempat tidur, kasur, lemari pakaian sebanyak 56 unit serta toilet komunal, area wudhu dan PSU. Pembangunan Rusun dikerjakan oleh kontraktor pelaksana CV Kaliavo, dengan luas ukuran bangunan 393,6 meter persegi dan ukuran bangunan 24 x 8,2 meter.
Pembina Ponpes Islam Amanah Putra Poso, KH Muhammad Adnan Arsal menyatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Kementerian PUPR yang telah memberikan bantuan rumah susun, sehingga para santri dapat merasakan manfaatnya.
Berita Terkait
-
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Harus Menjadi Instrumen Pembangunan
-
Di Masa Depan, Generasi Milenial akan Tinggal di Hunian Vertikal
-
PUPR Salurkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya di Kuantan Singingi
-
PUPR Bersiap Meriahkan Peringatan Hari Perumahan Nasional
-
PNS Alih Tugas Harus Penuhi Standar Kompetensi Jabatan di Kementerian PUPR
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
IHSG Sempat Cetak Rekor Level Tertinggi 8.200, Ternyata Ini Sentimennya
-
Harga Mati! ESDM Tetap Sarankan Shell Cs Beli BBM Murni dari Pertamina Hingga Akhir Tahun
-
Apa Itu XAUUSD dan Pengaruhnya Terhadap Harga Emas
-
Kementerian BUMN Berubah Jadi BP BUMN, Gaji ASN dan PPPK Turun?
-
Utang Krakatau Steel Susut Lebih Cepat, Setelah Restrukturisasi Disetujui
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
IEU-CEPA Disepakati, Uni Eropa Lirik Industri F&B hingga Energi Terbarukan Indonesia
-
Strategi Holding BUMN Danareksa Perluas Akses Pasar UMKM
-
Harga Perak Picu Minat Pasar, Saatnya Logam Mulia Jadi Aset Investasi Terfavorit?
-
Merasa Dibatasi Soal Kuota Impor BBM, SPBU Swasta Ngeluh ke Kementerian Investasi dan Hilirisasi