Suara.com - Direktur Utama BRI Sunarso, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan Best CEO of The Year untuk kategori Sustainable Development Goals Contribution, pada malam puncak penganugerahan People of The Year 2020 yang dihelat oleh stasiun televisi, Metro TV, Jakarta, Rabu (18/11/2020).
Penghargaan People of The Year 2020 merupakan acara tahunan yang digelar Metro TV sebagai bentuk apresiasi kepada figur-figur inspiratif yang berkontribusi dalam membangun negeri. Terdapat lima kategori yang diberikan dalam ajang People of The Year 2020 yakni Best of Government Officer, Best CEO of The Year, Best Social Media Movement of The Year, People Of The Year dan Lifetime Achievement.
Adapun kategori Best CEO of The Year diberikan kepada pemimpin perusahaan yang tercatat dalam Bursa Efek Indonesia, sehingga bisa diakses akuntabilitas dan performa perusahaan secara transparan. Selain itu, di bawah kepemimpinannya visi dan misi perusahaan terhadap sosial kemasyarakatan tereksekusi dengan baik serta memiliki kemampuan dalam menjaga keberlangsungan bisnis dan meningkatkan nilai jangka panjang bisnis, dengan senantiasa melakukan inovasi dan kreativitas.
Tahun ini, pandemi Covid-19 telah melahirkan tantangan yang besar bagi dunia bisnis di tingkat global maupun nasional. Di satu sisi, menjadi CEO atau pemimpin perusahaan bukanlah mudah, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang menantang saat ini. Seorang pemimpin harus mampu menghadapi berbagai tantangan dan melahirkan ide-ide kreatif dan inovatif agar perusahaan yang dipimpinnya terus maju dan berkembang.
Sosok Sunarso sebagai CEO, dinilai sukses menghadirkan inovasi dan kreativitas melalui transformasi di tubuh perseroan. Dalam ajang penghargaan People of The Year 2020, BRI di bawah kepemimpinannya juga dinilai mengambil peran penting dalam mendukung program-program pemerintah untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Sunarso menyambut baik dan berterima kasih atas diberikannya penghargaan tersebut. Penghargaan ini, menurut Sunarso, didedikasikan kepada seluruh insan BRILian yang tidak kenal menyerah dan selalu bertransformasi untuk segera keluar dari krisis yang disebabkan pandemi Covid-19.
“Yang paling saya hargai tinggi dari penghargaan ini adalah pengakuan atas seluruh kerja keras insan BRILian di seluruh Indonesia yang tetap berkomitmen menyelamatkan UMKM di tengah pandemi yang tengah terjadi,” ujar Sunarso.
Bank BRI, lanjut Sunarso, berkomitmen terus menjunjung penerapan nilai-nilai sosial (social values) dan ekonomi (economic values) dalam menjalankan bisnisnya. Untuk itu, BRI terus meningkatkan kualitas dalam memberi pelayanan terhadap masyarakat, terutama segmen UMKM.
Penerapan nilai sosial dan ekonomi dalam menjalankan bisnis bisa dilakukan secara bersamaan. Hal ini berhasil dibuktikan Bank BRI yang sukses menghadirkan layanan keuangan terbaik bagi nasabah kecil dan di pelosok, serta di sisi lain terjaga profitabilitasnya.
“Bank BRI mampu mempertahankan kinerja yang positif di tengah pandemi tentunya itu suatu hal yang membanggakan. Tapi saya sebagai CEO, tugas seorang CEO adalah meng-create value, dan men-deliver value. Maka value yang di-create melalui penciptaan laba itu memang penting, tapi jauh lebih penting dari itu adalah kita bisa men-deliver value-value yang lain secara simultan dan optimal. Kalau profit itu bagian dari economic value, tetapi jangan lupa BRI ini bank milik negara dan 80 persen nasabahnya adalah UMKM, maka mendeliver value selain economic value, juga social value itu jauh lebih penting, Dengan adanya keseimbangan antara economic value dan social value maka akan tercipta kinerja perusahaan yang sustain” papar Sunarso.
Baca Juga: Bank BRI Perkenalkan BRIBrain dalam IIAIS 2020
UMKM yang menjadi fokus bisnis Bank BRI, menjadi segmen yang penting karena kelompok ini memberikan sumbangsih yang sangat besar bagi perekonomian, yakni 68 persen terhadap produk domestic bruto (PDB) dan 97% bagi penyerapan tenaga kerja nasional.
“Cara terbaik menyejahterakan rakyat dengan memberi pekerjaan. Maka, setelah menghadapi krisis seperti sekarang ini, menyelamatkan UMKM adalah menyelamatkan penyerapan tenaga kerja Indonesia. Artinya, bagaimana kita tetap menjaga negara bisa men-deliver kesejahteraan kepada rakyat,” tegas Sunarso.
Menurut Sunarso, transformasi Bank BRI mengarah pada digital dan culture yakni digitalisasi diimbangi dengan perubahan perilaku dan mindset.
“Bank BRI ke depan harus bisa melayani rakyat sebanyak mungkin dengan biaya serendah mungkin. Go smaller, go faster, go shorter dan go cheaper. Ini yang kita komunikasikan dengan sederhana, sehingga seluruh jajaran tidak sulit untuk menangkap pesan seorang CEO,” jelasnya.
BRI dengan visi menjadi The Most Valuable Bank in South East Asia dan Home to The Best Talent, jelas Sunarso, senantiasa berkomitmen menciptakan nilai-nilai ekonomi dan sosial bagi masyarakat, dengan menjalankan proses bisnis dengan tata kelola yang baik.
Berbeda dengan tahun lalu, wabah pandemi covid 19 yang terjadi sepanjang tahun menjadi pertimbangan para dewan Juri, bagaimana sang tokoh tersebut mampu membuat terobosan atau inovasi untuk mempertahankan diri dari situasi ancaman krisis, bagaimana mampu memberikan keteladaan menggunakan protokol kesehatan, bagaimana kepedulian sosial di tengah pandemi.
Berita Terkait
-
Setelah PHK, Maulana Yusuf Sukses Usaha Kuliner Lewat KUR Super Mikro BRI
-
KUR Super Mikro Selamatkan Usaha Penjual Peyek di Tengah Pandemi
-
Fantastis, BRI Salurkan KUR Super Mikro Rp 6 Triliun dalam 2 Bulan
-
Di Tengah Akselerasi Kualitas Penyaluran KUR BRI Tetap Terjaga
-
BRI Corporate University Raih Akreditasi Global
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Kebiasaan Mager Bisa Jadi Beban Ekonomi
-
Jurus Korporasi Besar Jamin Keberlanjutan UMKM Lewat Pinjaman Nol Persen!
-
Purbaya Sepakat sama Jokowi Proyek Whoosh Bukan Cari Laba, Tapi Perlu Dikembangkan Lagi
-
Dorong Pembiayaan Syariah Indonesia, Eximbank dan ICD Perkuat Kerja Sama Strategis
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III
-
Bahlil Blak-blakan Hilirisasi Indonesia Beda dari China dan Korea, Ini Penyebabnya