Suara.com - Bank BRI (BBRI) terus mendorong para pedagang pasar tradisional untuk beradaptasi dengan kenormalan baru yang tengah di terapkan oleh pemerintah saat ini, adaptasi ini salah satunya adalah melalui transaksi perdagangan secara virtual dengan para pembeli melalui saluran platform daring, yakni Pasar.id.
Peluncuran Pasar.id kembali digaungkan dalam rangkaian kegiatan BRI UMKM EXPO(RT) BRILIAN PRENEUER 2020 yang digelar di Jakarta mulai 1-15 Desember dengan puncak acara yang akan berlangsung pada 10–13 Desember 2020 di Jakarta.
Pasar.id merupakan salah satu terobosan baru dari Bank BRI dalam digitalisasi perdagangan pasar tradisional, yakni dengan memfasilitasi seluruh pedagang pasar di Indonesia untuk melakukan aktivitas jual beli secara daring.
Penjual dan pembeli tidak perlu bertemu langsung di lokasi pasar tradisional tempat pedagang berjualan, melainkan dapat dijangkau secara virtual oleh pembeli melalui domain web pasar.id dan menunjuk pasar tujuan yang akan di jangkau.
“Para pedagang dan pembeli dapat bertransaksi secara praktis dan efisien melalui pasar.id. cukup dengan menjadi nasabah BRI, para pedagang sudah dapat bergabung dan memanfaatkan fasilitas pasar virtual yang tersedia di domain web pasar dan selanjutnya para perdagang dapat terhubung dengan pembeli, “ kata Direktur Bisnis Mikro BRI Supari
BRI memang fokus dalam memberikan layanan perbankan meyeluruh kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah, khususnya pedagang kecil yang tersebar di seluruh pasar di Indonesia.
Lebih dari 108.582 pedagang telah bergabung di domain web pasar.id hingga akhir November 2020 lalu. Adapun jumlah transaksi yang berhasil terlaksana melalui 4.547 pasar, adalah sebanyak 893.197 transaksi sejak pertama kali diluncurkan pada pertengahan Juni 2020 lalu.
Supari juga mengatakan, bahwa Implementasi web pasar, melalui Pasar.id ini merupakan bukti dari fokus BRI untuk terus meningkatkan engagement antara BRI, Pelaku UMKM, dan membangun ekosistem digital pasar antara pembeli yang menggunakan berbagai produk UMKM dan penjual.
Sebagai unggulan, BRI juga telah berhasil menerapkan prototype web pasar di beberapa pasar tradisional besar di Indonesia, yakni Pasar Induk Klaten, Pasar Dinoyo Malang, Pasar Ikan Hias Parung Bogor, dan pasar Bahaur Kalimantan Tengah
Baca Juga: BRI UMKM Expo(rt) Brilianpreneur, Program Tepat bagi UMKM untuk Naik Kelas
Berita Terkait
-
BRI UMKM Expo(rt) Brilianpreneur, Program Tepat bagi UMKM untuk Naik Kelas
-
BRI Agro dan Payfazz Kolaborasi Untuk Kerja Sama Agen dan Layanan Perbankan
-
BRI Prioritaskan Alokasi Sumber Daya untuk Bangun Desa Jadi Sentra Produksi
-
Asep Supriyatna Sasar Pasar Global Lewat BRI UMKM Export
-
Anak di Cilegon Bikin Surat Kematian Palsu Ayah untuk Gasak Duit di Bank
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
IHSG Berbalik Menghijau di Jumat Pagi, Tapi Rawan Alami Koreksi
-
Hingga November, Penyaluran BLTS Capai 5,5 Juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Riset CORE Sebut Ekonomi RI Bisa Lebih Buruk di 2026, Apa Pemicunya
-
Profil PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA): Daftar Pemilik Saham dan Kinerja
-
Ratu Maxima Berikan Tips Pengelolaan Keuangan
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026