Suara.com - Program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN - KIS) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, terus dirasakan manfaatnya oleh sebagian besar masyarakat.
Salah satunya adalah Kemas Abdullah Masykur (57), yang sejak beberapa tahun yang lalu didiagnosa sakit diabetes. Masykur merasa sangat beruntung telah terdaftar sebagai peserta pada Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Saat ditemui di kediamannya, Masykur menceritakan pengalamannya saat mendapatkan pelayanan di puskesmas ataupun rumah sakit dengan menggunakan Kartu JKN - KIS.
“Alhamdulillah, bersyukur sekali saya sudah menjadi peserta JKN -KIS. Sejak terdaftar sebagai peserta, saya sangat sering memanfaatkan kartu ini," ujar Masykur tersenyum sambil menunjukan kartu JKN - KIS, Senin (14/12/2020).
Masykur mengatakan, diabetes yang ia derita telah lama mengidap di tubuhnya, hingga saat ini mengakibatkan penglihatannya sudah sangat kabur dan juga jantungnya.
"Diabetes yang saya alami saat ini, karena waktu masih muda pola makan saya yang tidak teratur, sehingga gula darah tinggi, hingga 3 tahun terakhir diabetes yg saya idap ini menyebabkan gangguan pada mata dan jantung. Mata saya saat ini sudah tidak mampu melihat lagi, pernah juga dilakukan operasi tapi hasilnya masih belum optimal," papar lelaki, yang terdaftar sebagai peserta pada segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) ini.
Ia mengaku, semua pelayanan kesehatan yang ia jalankan semuanya hanya dengan mengandalkan kartu JKN-KIS, ia sama sekali tidak mengeluarkan biaya pengobatan karena seluruhnya termasuk obat-obatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
"Dari pemeriksaan ke poli penyakit dalam, periksa mata, hingga terakhir operasi mata, semuanya tidak pernah bayar, saya cukup menunjukkan kartu JKN - KIS. Sampai sekarangpun saya rutin kontrol. Semuanya juga masih ditanggung oleh BPJS Kesehatan," kata Masykur.
Berdasarkan pengalamannya tersebut, Masykur menyampaikan pelayanan yang selama ini ia rasakan pada saat menggunakan Kartu JKN - KIS sangat memuaskan, baik di puskesmas ataupun di rumah sakit.
Baca Juga: Mudahkan Publik untuk Akses, BPJS Kesehatan Luncurkan Data 2015 - 2018
Di akhir perbincangan, ia juga menyampaikan harapannya agar Program JKN - KIS berjalan terus selamanya, agar manfaat besar yang ada pada program pemerintah ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat yang membutuhkan.
“Manfaat Program JKN-KIS ini benar-benar nyata saya rasakan. Semoga program ini tetap ada agar masyarakat tetap dapat terjamin pelayanan kesehatannya. Saya harap juga, pelayanan di puskesmas dan rumah sakit semakin baik pelayanannya," tutupnya.
Berita Terkait
-
Hanya JKN - KIS yang Jamin Layanan Pasien Kanker Sampai Tuntas
-
Sempat Pasrah Siapkan Biaya Persalinan, Norsenah Bahagia Terjamin JKN-KIS
-
Tahun Depan Pemerintah Tetap Beri Bantuan Peserta Mandiri Kelas 3
-
Mudahkan Publik untuk Akses, BPJS Kesehatan Luncurkan Data 2015 - 2018
-
Anak Sembuh dari Tumor, Ini Kisah Pasangan Penerima JKN - KIS
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih