Suara.com - Manfaat Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah dirasakan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Salah satunya Catoutje (59), seorang ibu rumah tangga penjaga warung rumahan yang tinggal di Kelurahan Ranotana Kota Manado telah merasakan manfaat Program JKN-KIS ketika harus menjalani pengobatan. Catoutje terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Saat ditemui oleh tim Jamkesnews, Catoutje menceritakan pengalamannya yang pernah menerima manfaat JKN-KIS.
“Saya pertama kali menggunakan kartu JKN-KIS sekitar tahun 2017 lalu. Waktu itu saya mengalami sakit pusing pada kepala dan mata kabur yang mengharuskan saya untuk pergi ke dokter dan melakukan perawatan medis. Saya sempat khawatir akan biaya pengobatan yang akan saya keluarkan karena baru pertama menggunakan KIS,” cerita Catoutje.
Setelah peristiwa tahun 2017 itu, Catoutje menjadi rutin menggunakan KIS. Semua pembiayaan pengobatan Catoutje ditanggung oleh Program JKN-KIS.
“Senangnya luar biasa, seperti mimpi yang menjadi kenyataan ketika ada yang menanggung biaya pengobatan diera susah uang seperti ini. Orang kaya saja pasti akan kesulitan ketika berobat menggunakan uang pribadinya. Apalagi saya yang hanya bergantung pada usaha menjaga warung ini,” tambah Catoutje.
Catoutje menegaskan selama dia menggunakan kartu JKN sampai sekarang ini, dia tidak mengalami kendala sama sekali. Terkait antrian peserta yang kadang terjadi di kantor BPJS Kesehatan maupun di fasilitas kesehatan saat dia berobat, Catoutje mengatakan itu adalah hal yang wajar karena semua orang butuh pelayanan dan pengobatan.
“Untuk aturan alur pelayanan JKN-KIS juga sudah sangat baik, semua memang harus bersabar sedikit, pasien umum saja tetap lewat antrian sesuai ketentuan, apalagi kita yang hanya menggunakan kartu JKN-KIS yang seluruh biaya pengobatan ditanggung oleh pemerintah. Terlepas dari itu, pelyanan antara peserta JKN-KIS maupun pasien umum tetap sama tidak ada yang dibeda-bedakan,” jelas Catoutje.
Catoutje berharap semoga kedepannya BPJS Kesehatan dengan Program JKN-KIS nya semakin baik dan semakin bermanfaat lebih bagi banyak orang. Dia juga menyampaikan agar BPJS Kesehatan terus melakukan edukasi dan sialisasi peraturan atau pun kebijakan terbaru tentang Program JKN-KIS kepada masyarakat.
Baca Juga: Peserta BPJS Kesehatan : Tak Ada Perbedaan Layanan dengan Pasien Umum
Berita Terkait
-
Peserta BPJS Kesehatan : Tak Ada Perbedaan Layanan dengan Pasien Umum
-
Terdaftar di Kelas 3, Tjong Djiu Djin Rasakan Pelayanan yang Optimal
-
Program JKN - KIS Menolong Pasien Ini Jalani Cuci Darah
-
Menderita Hipolakemia, Massita Tenteram Jadi Peserta JKN - KIS
-
Cuci Darah Ditanggung JKN-KIS, Adi : Manfaatnya Lebih Besar
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Harga Emas Antam dan Galeri 24 di Pegadaian Hari Ini Naik!
-
Pembangunan Akses Tol Bitung oleh Paramount Land Capai 80 Persen
-
PNM Bersama Holding Ultra Mikro Wujudkan Akses Keuangan Merata
-
Leony, Warisan Bisa Dikecualikan dari Pajak Penghasilan Tapi BPHTB Mengintai
-
Luhut Temui Aliansi Ekonom Indonesia, Bahas 7 Tuntutan ke Pemerintah
-
Cadangan Migas Baru Ditemukan di Muara Enim
-
Bandara Supadio Mulai Layani Penerbangan Internasional
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor