Suara.com - Pupuk Kaltim menandatangani MoU dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, terkait kerjasama peningkatan SDM berbasis industri dengan Politeknik APP Jakarta, salah satu politeknik negeri di bawah naungan BPSDMI untuk program Vokasi Diploma 1.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, dengan Kepala BPSDMI Eko S.A. Cahyanto.
Diungkapkan Rahmad Pribadi, Pupuk Kaltim optimis kerjasama ini menjadi salah satu upaya pengembangan kapasitas tenaga kerja lokal, sekaligus peningkatan kompetensi karyawan agar lebih berdaya saing.
Pengembangan SDM gencar dilakukan Pupuk Kaltim guna mendukung transformasi bisnis Perusahaan dalam menghadapi era Volatility, Uncertainly, Complexity dan Ambiguity (VUCA).
“Pupuk Kaltim sangat fokus pada transformasi dan pengembangan kapasitas SDM, sebagai salah satu strategi kebijakan bisnis Perusahaan,” kata Rahmad dalam keterangannya, Rabu (6/1/2021).
Peningkatan kompetensi karyawan juga menjadi jurus Pupuk Kaltim untuk mampu menghadapi tantangan industri, sekaligus antisipasi perubahan kondisi bisnis.
Kerjasama program Vokasi D1 dengan APP Jakarta juga didukung Infrastruktur Learning and Development, yang disiapkan Pupuk Kaltim untuk membangun budaya learning agility dengan memberikan berbagai fasilitas pembelajaran menarik dan mudah diakses seluruh karyawan, diantaranya implementasi roadmap knowledge management melalui program berbagi pengetahuan rutin, dikoordinir agen perubahan (NEXTGen) di seluruh unit kerja.
Selain itu juga ada perpustakaan online yang dapat diakses seluruh karyawan kapan pun dan dimana pun, serta aktivitas pembelajaran melalui metode gammification (aplikasi Android).
“Termasuk aplikasi e-Learning untuk meningkatkan kompetensi karyawan secara mandiri, serta memfasilitasi karyawan untuk berkolaborasi melalui penyediaan coworking space di lingkungan Perusahaan,” terang Rahmad.
Baca Juga: Kebijakan Penyesuaian HET Pupuk Subsidi Didukung Petani
Kepala BPSDMI Eko S.A. Cahyanto, mengatakan program vokasi ditujukan untuk pengembangan SDM sekaligus menyiapkan tenaga kerja berkompeten dan entrepreneur baru.
Program vokasi ini tersebar di 12 provinsi dan 15 kabupaten/kota se-Indonesia, yang diharap mampu menciptakan tenaga kerja kompeten dan relevan dengan kebutuhan industri.
“Kegiatan pendidikan setara D1 ini merupakan wujud program link and match yang menjadi kebutuhan industri masa kini,” kata Eko.
Dijelaskannya, BPSDMI Kemenperin memiliki beberapa unit lembaga pendidikan, diantaranya 10 Politeknik, 2 Akademi Komunitas, 9 SMK dan 7 Balai Diklat di seluruh Indonesia.
Setiap tahun program pendidikan dan pelatihan dilaksanakan untuk menyiapkan SDM unggul, sesuai kebutuhan industri dengan konsep link and match.
“Bagi siswa SMA atau SMK yang lulus sebelum usia 18 tahun, bisa ikut program setara D1, dengan efektivitas pembelajaran lebih banyak praktik dari teori, sehingga saat lulus bisa menjadi tenaga kerja terampil, kompeten dan mandiri,” lanjut Eko.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Menkeu Baru Diingatkan Buat Kebijakan Realistis, INDEF: Belanja Negara Perlu Ditata Ulang
-
IHSG Berbalik Rebound di Sesi I, Apa Pemicunya?
-
Thaksin Shinawatra Dipenjara Karena Korupsi, Danantara Angkat Bicara Soal Perannya
-
UMKM Kombucha Beromzet Nasional Lahir dari BRILiaN, Inisiatif Hebat BRI untuk Pengusaha Muda
-
PM Qatar Sebut Netanyahu Orang Narsis Tanpa Moral Usai Israel Serang Doha
-
Investasi Aman di BRI: Beli Sukuk Ritel Dapat Cashback Hingga Rp17 Juta
-
Promo Attack Chicken KFC Cuma Rp10.909 Tiap Rabu di Bulan September!
-
Adu Cepat! 5 Link DANA Kaget Pagi Ini Diserbu, Saldo Ratusan Ribu Langsung Cair
-
Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
-
Biar Nggak Dibobol Maling, Brad Pitt Pilih Beli Rumah Senilai Rp 198 Miliar