Suara.com - Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pertanian tumbuh 1,75 persen di saat sektor lain mengalami tekanan. Menurut Direktur Rumah Ekonomi Rakyat, Taufiq Amrullah, prestasi ini antara lain merupakan peran dari generasi milenial yang kini patut diperhitungkan, karena mulai mau terjun ke sektor pertanian.
“Geliat munculnya para milenial yang terjun di sektor pertanian merupakan signal positif. Ini bagus sebagai regenerasi,” kata Taufik, saat dihubungi melalui telepon, Jakarta, Selasa (13/4/2021).
Data BPS itu juga dinilai Taufik sebagai potret yang memperlihatkan bahwa pertanian memiliki daya uji yang tinggi dan menjadi tulang punggung perekonomian di saat pandemi. Pertumbuhan tersebut dibarengi dengan besarnya animo anak muda yang terjun ke dunia pertanian.
Peran generasi muda menurutnya memang tidak bisa dipisahkan dalam setiap sektor kehidupan termasuk sektor pertanian. Kementan bersama pihak lain, menurut Taufik, memang harus memformulasikan keberlanjutan sumber daya manusia pertanian yang setiap tahun mengalami penurunan.
“Sebelumnya, milenial menggeluti dunia pertanian hanya pada wilayah off-farm. Tapi sekarang, mereka sudah berani terjun langsung, melakukan budi daya dengan caranya sendiri,” katanya.
Tipologi milenial yang adaptif dengan kemajuan teknologi bagi Taufik, merupakan modal utama pengembangan pertanian masa depan.
“Salah satu hal yang ingin dicapai Kementan di bawah Menteri Syahrul Yasin Limpo adalah mewujudkan pertanian yang modern. Ini bisa direalisasikan, salah satunya oleh milenial, para anak-anak muda yang melek teknologi. Konsep urban farming, smart farming akan lebih kencang akselerasinya jika diperankan oleh milenial,” ungkap Taufik.
Pengalaman dan kemampuan mentan dalam memimpin dan mengelola entitas, menurut Taufik, sudah tidak diragukan. Melalui dua hal tersebut, Kementan berhasil keluar dari ancaman krisis pangan yang sudah diperingatkan oleh badan pangan dunia atau FAO.
“Kementan di bawah kepemimpinan mentan, saya pikir berhasil. Bukan hanya tangguh saat pandemi, juga mampu melakukan stabilisasi harga bahan pangan pokok di saat hari-hari besar keagamaan,” uajrnya.
Baca Juga: Jelang Musim Kemarau, Kementan Minta Daerah Manfaatkan Sumber Air
Taufik berpesan, Indonesia membutuhkan lebih banyak peran milenial untuk menggerakkan perekonomian.
“Perekonomian akan bergerak jika ada dukungan kebijakan dari pemerintah. Dan Mentan SYL saya kira sudah melakuka hal itu, bagaimana pertanian dan sektor riil terus bergerak,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Stok Pupuk Kalimantan dan Sulawesi untuk Masa Tanam April - Mei 2021 Aman
-
Amankan Ketersediaan Pangan Selama Ramadan dan Lebaran, Ini Upaya Kementan
-
Kementan Jamin Ketersediaan Pangan Selama Puasa dan Lebaran Terkendali
-
Jelang Musim Kemarau, Kementan Minta Daerah Manfaatkan Sumber Air
-
Waspadai Pancaroba, Kementan Imbau Petani Gunungkidul Manfaatkan Asuransi
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status
-
Profil PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), Ini Sosok Pemiliknya
-
BRI Ajak Warga Surabaya Temukan Hunian & Kendaraan Impian di Consumer BRI Expo 2025
-
TikTok Dibekukan Komdigi Usai Tolak Serahkan Data Konten Live Streaming Demo
-
Maganghub Kemnaker: Syarat, Jadwal Pendaftaran, Uang Saku dan Sektor Pekerjaan
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
2 Hari 2 Kilang Minyak Besar Terbakar Hebat, Ini 5 Faktanya
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers
-
Maganghub Kemnaker Dapat Gaji Rp 3.000.000 per Bulan? Ini Rinciannya