Suara.com - Menurut data dari BPS yang dirilis pada Februari 2021, neraca perdagangan Indonesia pada Januari 2021 mengalami surplus 1,96 miliar dolar AS. Adapun total ekspor Indonesia selama bulan lalu sebesar 15,30 miliar dolar AS dan total impor sebesar 13,34 miliar dolar.
Data yang disajikan tersebut menunjukan betapa besarnya potensi ekspor/impor di Indonesia, sayangnya untuk UMKM belum banyak tersentuh oleh pertumbuhan ini.
UMKM seringkali masih terjebak pada praktek birokrasi yang berbelit, terutama di bagian proses logisti dan bea cukai (Customs Clearance). Proses yang konvensional bahkan membuat pengurusan legalitas yang harusnya mudah menjadi lama dan berbelit-belit.
Belum lagi proses supply chain yang masih belum terpantau dan dikelola dengan baik.
Pada 19 April 2021, Kickrate.com diluncurkan sebagai startup yang bergerak pada bidang ekspor/impor di Indonesia. Kickrate menyediakan jasa logistik ekspor/impor khususnya bagi perusahaan internasional yang ingin memperbesar pasarnya ke Indonesia, atau yang biasa disebut Importer of Record (IoR).
Kickrate juga dapat membantu UMKM di Indonesia yang ingin mengembangkan pasarnya ke kancah Internasional dengan program ekspornya atau yang juga disebut sebagai Exporter of Record (EoR).
Kickrate mendapatkan pendanaan seed investment dari investor yang berada dibawah naungan PT Singa Biru Investama sebesar Rp 2 miliar yang diharapkan mampu menyerap pasar ekspor/impor untuk dapat memperlancar perekonomian Indonesia di kancah internasional.
"Visi Kickrate, menurunkan hambatan masuk di setiap pasar berkembang,” ujar Direktur PT Singa Biru Investama, Marlissa Lahi dalam keterangannya, Jumat (7/5/2021).
Untuk tahap pertama, Kickrate akan memfokuskan pasar pada region Southeast Asia yang diisampaikan oleh CEO Kickrate, Muhammad Yulianto, bahwa Kickrate akan terus mengembangkan bisnis ke pasar Asia dan Eropa nantinya.
Baca Juga: Dukung Ekspor Tanaman Hias, BNI Berikan KUR kepada Ratusan Petani
Kickrate bukan hanya sekedar memindahkan atau mengganti proses administrasi semata, tapi juga membantu mengembangkan ekonomi Indonesia.
"Kickrate berharap dengan adanya platform ini pengerjaan kepabean dan perpajakan yang biasanya membutuhkan waktu dan usaha besar dapat menjadi sebuah proses yang lebih mudah," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group
-
Syarat Impor iPhone 17 Dibongkar Mendag, Apple Harus Lakukan Ini Dulu
-
Setelah Sawit, BPDP Sasar Hilirisasi Kelapa dan Kakao
-
5 Fakta Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 M, Momen Ditinggal ke Toilet Jadi Kunci