Suara.com - Pandemi Covid-19 di Indonesia tidak menyurutkan semangat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rkayta (PUPR) bersama pemangku kepentingan bidang perumahan dalam melaksanakan Program Sejuta Rumah. Hingga akhir Mei 2021 lalu, Kementerian PUPR mencatat capaian Program Sejuta Rumah di Indonesia sudah mencapai angka 312.290 unit rumah di seluruh Indonesia.
"Capaian Program Sejuta Rumah hingga Bulai Mei 2021 lalu sebanyak 312.290 unit," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid di Jakarta, Minggu (27/6/2021).
Khalawi menerangkan, capaian tersebut terdiri dari 284.970 unit rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 27.320 unit rumah non MBR. Pihaknya optimis angka tersebut akan semakin meningkat karena pelaksanaan pembangunan perumahan serta fasilitas pendukung untuk hunian masyarakat masih terus berjalan di lapangan.
"Kami tetap optimis pembangunan perumahan dalam Program Sejuta Rumah tetap meningkat hingga akhir tahun," terangnya.
Dia mengakui bahwa pandemi Covid-19 memang berdampak terhadap perekonomian nasional di Indonesia. Untuk itu, program perumahan diharapkan dapat terus berjalan.
Lebih jauh di menjelaskan, program pembangunan rumah berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat, sebab mereka terlibat langsung dalam prosesnya. Selain itu, pembangunan rumah juga mendorong sektor industri terus bergerak dan memutar roda perekonomian agar terus meningkat.
Oleh karena itu, pemerintah juga terus mendorong tersedianya hunian layak huni sehingga membantu masyarakat agar tetap sehat dan terhindar dari paparan virus Covid-19.
"Rumah yang layak huni merupakan salah satu upaya pemerintah mendorong tingkat kesehatan masyarakat di masa pandemi ini," terangnya.
Berdasarkan data yang dimiliki Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR, hingga tanggal 31 Mei 2021 lalu, capaian Program Sejuta Rumah mencapai angka 312.290 unit. Capaian tersebut terdiri dari 284.970 unit rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 27.320 unit rumah non MBR.
Baca Juga: Pemerintah Siap Bangun Rumah Layak Huni di Kabupaten Samosir
Pembangunan rumah untuk MBR yang dilaksanakan Kementerian PUPR tercatat 92.295 unit, pemerintah daerah 23.853 unit, pengembang perumahan 165.471 unit dan masyarakat 3.351 unit.
Sedangkan rumah untuk non MBR dibangun oleh pengembang sebanyak 18.051 unit dan masyarakat sebanyak 9.269 unit.
"Kami harap bagi para pemangku kepentingan bidang perumahan untuk berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk pendataan pembangunan rumah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Masa Pandemi, PUPR Minta Layanan Informasi Perumahan pada Publik Ditingkatkan
-
Kementerian PUPR Bangun Rusun untuk Santri di Sulut
-
PUPR Tengah Jajaki Pembangungan Kota Mandiri Tukang Indonesia di Desa Tajur
-
Kota Lama Kesawan akan Ditata Lebih Menarik, Bobby: Itu Impian Kita!
-
Program Sejuta Rumah Tembus 280.490 Unit hingga Lebaran
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
Terkini
-
Sebut Bukan Urusannya! Menkeu Purbaya Lempar Bola Panas Redenominasi ke Bank Sentral
-
Revitalisasi Terminal 1C Rampung, Kapasitas Bandara Soetta Bertambah 96 Juta Orang
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
8 Ide Usaha Modal Rp 500 Ribu Paling Kreatif untuk Pemula dan Pelajar
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Bos Pertamina Sebut Negosiasi Shell dan Vivo Soal Pembelian BBM Murni Masih Jalan
-
Bos Pertamina Telah Cek 560 SPBU Jatim, Hasilnya Diklaim Nggak Ada Masalah
-
Asabri Perluas Layanan Klaim Dana Pensiun Jadi 1.900 Titik
-
TKI Jadi Incaran Para Penipu Online, Dana Rp 7,1 Triliun Hilang
-
Tak Merasa Tersaingi, Bos Pertamina Justru Buka Peluang Kerja Sama BBM Bobibos