Suara.com - Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi semua manusia, karena tanpa kesehatan yang baik, maka setiap manusia akan sulit dalam melaksanakan aktivitasnya sehari-hari. Hal ini diungkapkan Chorin Mustika Sari (32). yang biasa dipanggil Ririn, saat ditemui di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang, Jumat (11/6/2021).
Ririn yang saat ini terdaftar sebagai peserta segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), mengaku telah beberapa kali menggunakan kartu JKN-KIS miliknya untuk berobat.
“Saya sudah beberapa kali menggunakan kartu JKN-KIS untuk berobat. Ketika berobat di klinik dan ketika dirujuk ke rumah sakit, tidak ada kendala yang terjadi. Yang penting kita sebagai peserta juga harus paham pada prosedur dan ketentuan yang ada, dan selagi sesuai dengan prosedur maka tidak akan ada kendala,” tegas Ririn.
Kepada tim Jamkesnews, Ririn juga menceritakan pengalaman keluarganya ketika berobat menggunakan kartu JKN-KIS.
“Ibu saya juga pernah berobat menggunakan kartu JKN-KIS. Semua pengobatan kami menggunakan kartu JKN-KIS dan semuanya gratis. Tidak ada yang dipersulit, aman-aman saja,” pungkas Ririn.
Ririn mengatakan bahwa manfaat yang dia dan keluarganya terima sebagai peserta JKN-KIS, tidak sebanding dengan iuran setiap bulan yang dipotong dari gajinya.
“Jauh lebih besar manfaat yang saya dan keluarga saya terima, tidak sebanding dengan iuran yang dipotong dari gaji saya setiap bulan. Saya tidak keberatan gaji saya dipotong setiap bulan. Karena ketika berobat di rumah sakit, sejauh ini lancar dan tidak dikenakan tambahan biaya. Andai tidak pakai JKN-KIS tentu biaya yang harus dikeluarkan lebih banyak lagi,” lanjut Ririn.
Rasa puas terhadap program JKN-KIS menjadi alasan Ririn untuk mengajak keluarga besarnya mendaftar sebagai peserta program ini.
“Saya sudah mengajak keluarga saya yang lain untuk mendaftar juga, karena program ini benar sangat membantu. Justru kita yang rugi kalau tidak bergabung menjadi peserta JKN-KIS,” kata Ririn.
Baca Juga: JKN-KIS adalah Solusi Jaminan Kesehatan Untuk Jangka Pendek dan Panjang
Di akhir wawancara, Ririn menyampaikan rasa kagumnya terhadap program JKN-KIS dan harapannya agar program JKN-KIS bisa tetap berjalan.
“Saya berharap Program JKN-KIS dapata terus berjalan agar masyarakat Indonesia bisa mendapatkan jaminan kesehatan dan pelayanan lebih ditingkatkan lagi lagi,” tutup Ririn.
Berita Terkait
-
Pengobatan Infeksi Usus Gratis, Junaedi Bersyukur
-
Warga Bulukumba Temukan Ratusan Kartu Indonesia Sehat Tergeletak di Tumpukan Sampah
-
Tanpa Diskriminasi, JKN-KIS Jamin Pengobatan Diabetes Sri Wahyuni selama 2 Tahun
-
Antrean Online Mudahkan Shalsa Dapatkan Layanan Kesehatan
-
Mastura: JKN-KIS Jangan Hanya Digunakan saat Sakit
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun